4 Rumah dan 1 Toko di Serinanti OKI Terbakar, Pemilik Sedang Menonton Acara 17 Agustusan

4 Rumah dan 1 Toko di Serinanti OKI Terbakar, Pemilik Sedang Menonton Acara 17 Agustusan

4 Rumah dan 1 Toko di Srinanti OKI Terbakar-Foto : Diansyah/Palpos-

KAYUAGUNG,PALPOS.ID - Sebanyak 4  buah rumah dan 1 toko di Dusun IV, Desa Srinanti, Kecamatan Pedamaran Kabupaten OKI terbakar, Sabtu, 17 Agustus 2024 sekitar pukul 15.00 WIB.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Kabid Damkar) OKI, M Yusuf mengatakan, pemilik rumah-rumah tersebut diantaranya, Baharudin, Fatmawati, Maurima, dan Nida.

"Untuk penyebab kebakaran belum diketahui, namun tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Kerugiannya juga belum bisa ditafsirkan," ungkap Yusuf.

Ia menambahkan, informasi awal, pihak Koordinator Damkar OKI, M Nazir mendapatkan panggilan telepon dari Thamrin Inspektorat.

BACA JUGA:Peringati HUT RI ke-79, Forkopimda OKI Ziarah Nasional di TMP Kesuma Negara Kayuagung

BACA JUGA:860 Warga Binaan Lapas Kayuagung Terima Remisi HUT RI, 7 Orang Langsung Bebas

"Kemudian, kita langsung menuju lokasi dengan menerjunkan 4 unit mobil damkar yakni, mobil elf kecil, mobil tangki, mobil fuso, dan mobil DKI," ujarnya.

Dikatakannya lagi, proses pemadaman dilakukan dalam waktu hampir 1 jam dari pukul 15.45 WIB sampai dengan pukul 16.30 WIB.

Dikonfirmasi terpisah, Kades Srinanti, Hidayat mengemukakan, 5 bangunan yang terbakar tersebut dihuni oleh 7 Kepala Keluarga (KK).

"Menurut informasi warga sekitar TKP, rumah-rumah itu ditinggal para pemiliknya. Mereka ini sedang menonton acara 17 Agustusan semua," tuturnya.

BACA JUGA:DPRD OKI Dengarkan Pidato Kenegaraan, Abdiyanto : Ini Momen Membangkitkan Semangat Nasionalisme

BACA JUGA:Lapas Kayuagung Usulkan Ratusan Warga Binaan Terima Remisi Kemerdekaan

Masih kata Hidayat, rumah pertama kali terbakar yaitu, rumah Baharudin yang terletak di pinggir sungai. Lalu, merambat ke rumah lainnya karena angin.

"Kemungkinan katanya dari aliran listrik, karena api dari alat memasak dan semacamnya sedang tidak dipergunakan. Bangunan rata-rata berbahan kayu, sehingga cepat terbakar," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: