5 Kabupaten Pisah dari Kepulauan Riau dan Gabung Provinsi Natuna Anambas: Wacana Pemekaran Ditunggu-Tunggu

5 Kabupaten Pisah dari Kepulauan Riau dan Gabung Provinsi Natuna Anambas: Wacana Pemekaran Ditunggu-Tunggu

5 Kabupaten Pisah dari Kepulauan Riau dan Gabung Provinsi Natuna Anambas: Wacana Pemekaran Ditunggu-Tunggu.-Palpos.id-tiktok

Pembentukan provinsi baru diharapkan dapat membuka peluang investasi yang lebih besar dan memberikan kesempatan bagi pengelolaan sumber daya yang lebih optimal.

Dalam beberapa tahun terakhir, aspirasi masyarakat untuk memisahkan diri dari Provinsi Kepulauan Riau semakin menguat, terutama setelah adanya berbagai diskusi dan kajian tentang potensi pembentukan Provinsi Natuna Anambas. 

Banyak tokoh masyarakat dan politisi setempat yang menyuarakan perlunya pemekaran ini untuk memperbaiki kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kepulauan Riau: Muncul Usulan Pembentukan Tiga Provinsi Daerah Otonomi Baru

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kepulauan Riau: Aspirasi Rakyat Bentuk Daerah Otonomi Baru Provinsi Natuna Anambas

Lima Kabupaten yang Akan Bergabung dengan Provinsi Natuna Anambas

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari berbagai sumber, termasuk laporan dari kanal YouTube Atlantis People, berikut adalah lima kabupaten yang akan bergabung dengan calon Provinsi Natuna Anambas jika pemekaran wilayah ini terealisasi:

1. Kabupaten Natuna

Kabupaten Natuna merupakan wilayah yang paling dominan dalam wacana pembentukan Provinsi Natuna Anambas. 

Kabupaten ini memiliki 17 kecamatan dan 77 kelurahan/desa yang tersebar di berbagai pulau. 

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kepulauan Riau: Pulau Ranoh, Destinasi Liburan Daerah Otonomi Baru Provinsi Batam

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Kepulauan Riau: Daerah Otonomi Baru Provinsi Batam Miliki Masjid Termegah di Sumatera

Secara geografis, Natuna merupakan wilayah strategis yang terletak di jalur pelayaran internasional, sehingga memiliki potensi ekonomi yang besar.

Natuna dikenal sebagai wilayah dengan kekayaan alam yang melimpah, khususnya di sektor minyak dan gas. 

Namun, tantangan geografis dan kurangnya infrastruktur memadai sering kali menghambat pembangunan di wilayah ini. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: