PLN UID S2JB Bersama Pemkab Musi Rawas Resmikan Jaringan Listrik di Desa Sindang Laya dan Desa Mukti Karya

Pembangunan Infrastruktur Kelistrikan yang Signifikan

Infrastruktur yang dibangun mencakup Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) sepanjang 45,007 kilometer sirkuit (kms), Saluran Udara Tegangan Rendah (SUTR) sepanjang 14,254 kms, 800 tiang listrik, serta 11 gardu distribusi dengan total kapasitas 550 kVA. 

Proyek ini bukan hanya sekadar menghadirkan listrik bagi masyarakat, namun juga menjadi langkah awal bagi pengembangan ekonomi lokal dan perbaikan kualitas hidup. 

Dengan jaringan listrik yang lebih andal dan merata, masyarakat di daerah ini diharapkan dapat lebih mudah mengakses berbagai layanan penting seperti pendidikan, kesehatan, dan memperluas kegiatan ekonomi.

Dampak Positif terhadap Peningkatan Taraf Hidup dan Ekonomi

PLN mengharapkan bahwa pembangunan listrik di desa-desa ini dapat memberikan dampak signifikan dalam mendorong pembangunan dan peningkatan taraf hidup masyarakat. 

BACA JUGA:PLN Luncurkan Program Electrifying Agriculture, Perkuat Ketahanan Pangan Nasional

BACA JUGA:PLN Siapkan Listrik Bersih Layani Pertumbuhan Industri Data Center di Indonesia

Kehadiran listrik diyakini dapat membuka peluang-peluang ekonomi baru, khususnya bagi usaha kecil dan menengah yang sebelumnya kesulitan berkembang akibat keterbatasan akses listrik. 

Usaha-usaha seperti pertanian, perdagangan, dan industri rumahan kini memiliki peluang lebih besar untuk tumbuh dengan dukungan energi yang handal.

Bupati Musi Rawas, Hj. Ratna Machmud, dalam sambutannya memberikan apresiasi yang tinggi kepada PLN atas upaya ini.

Menurutnya, ketersediaan listrik di wilayah pelosok merupakan kunci penting untuk membuka akses terhadap layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat desa.

BACA JUGA:PLN UP3 Bengkulu dan TNI Bersinergi Wujudkan Keandalan Listrik di Bengkulu

BACA JUGA:Lolos Seleksi, 135 Mahasiswa ITPLN Teken Kontrak Program Ikatan Kerja dengan PLN

“Ketersediaan listrik akan menjadi pendorong penting bagi kemajuan desa, khususnya dalam hal peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat. Dengan listrik, masyarakat desa kini memiliki kesempatan lebih besar untuk berkembang dan berdaya saing,” ungkap Ratna.

Sumber: