Pelaku Curas Bersenpi,Dibekuk Tim Trabazz

DIBEKUK : Dua pelaku curas dibekuk Tim Trabazz Polsek Gunung Megang.-foto:dokumen palpos-
"Melihat situasi semakin mencekam, korban segera mencari cara untuk menyelamatkan diri.
Saat salah satu pelaku menuju dapur untuk mencari sesuatu, korban dengan cepat mengunci diri di kamar mandi untuk bersembunyi," terangnya.
BACA JUGA:Cek Progres Penanaman Jagung Serentak
BACA JUGA:Tim Tabur Kejari Muara Enim Tangkap Terpidana Curat, Setelah Buron 2 Tahun ke Morowali
Dalam ketakutan, korban mencoba mengusir pelaku dengan mengatakan bahwa mertuanya akan segera pulang. "Mendengar pernyataan korban, para pelaku menjadi panik. Mereka langsung bergegas kabur melalui jendela dapur," ulasnya.
Setelah merasa aman, korban keluar dari kamar mandi dan segera meminta pertolongan kepada tetangganya. Setelah diperiksa, korban menyadari bahwa barang berharganya telah hilang.
"Di antara barang yang raib adalah satu unit ponsel Realme 6 Pro berwarna biru, uang tunai R 2 juta, serta beberapa slop rokok berbagai merek. Total kerugian korban ditaksir mencapai Rp10 juta," bebernya.
Menerima laporan korban, dirinya langsung memerintahkan Tim Trabazz yang dipimpin Kanit Reskrim, Ipda Roberten Nurasidi SE, untuk melakukan penyelidikan dan memburu para pelaku.
Setelah mendapatkan informasi akurat, Tim Trabazz bergerak melakukan penangkapan terhadap dua tersangka, yaitu D (40) merupakan residivis dan J (22).
"Polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang digunakan dalam aksi kejahatan tersebut. Di antaranya, satu pucuk senjata api rakitan laras panjang, satu bilah pisau, satu butir peluru panjang, satu buah linggis, dua buah kunci T serta satu unit ponsel Realme 6 Pro berwarna biru yang merupakan milik korban," terangnya.
Kapolsek Gunung Megang menegaskan bahwa kedua pelaku akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.
Para tersangka terancam hukuman penjara maksimal sembilan tahun.
Polisi juga masih melakukan pengembangan lebih lanjut terkait keterlibatan pelaku lain dalam kasus ini.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap tindak kriminalitas di lingkungan sekitar, segera melapor ke pihak berwajib jika melihat aktivitas mencurigakan, sehingga tindakan kejahatan dapat dicegah sedini mungkin," pungkasnya.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: