Menjelang Idul Adha 2025, Pemkab Musi Rawas Perketat Pengawasan Kesehatan Hewan Kurban

Menjelang Idul Adha 2025, Pemkab Musi Rawas Perketat Pengawasan Kesehatan Hewan Kurban

Menjelang Idul Adha 2025, Pemkab Musi Rawas Perketat Pengawasan Kesehatan Hewan Kurban-Foto:dokumen palpos-

PALPOS.ID - Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, Pemerintah Kabupaten Musi Rawas (Mura) meningkatkan pengawasan terhadap kesehatan hewan kurban, terutama yang didatangkan dari luar daerah. 

Langkah ini dilakukan untuk memastikan seluruh hewan yang dijual dan disembelih dalam kondisi sehat dan layak konsumsi.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Kabupaten Musi Rawas, Sadjadi, menyatakan bahwa saat ini lima Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) di wilayah Mura tengah melakukan vaksinasi massal terhadap hewan ternak, khususnya vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

"Fokus utama kami adalah mencegah penularan penyakit berbahaya, terutama PMK, yang sering menyerang hewan yang baru masuk dari luar daerah.

BACA JUGA:SPBU di Megang Sakti Diduga Langgar Aturan, Layani Pembelian Pertalite dengan Jeriken dalam Mobil

BACA JUGA:Jalan Rusak Jadi Ajang Pungli, Seorang Pemuda Diamankan Polisi di Musi Rawas

Vaksinasi terus kami lakukan agar hewan yang diperjualbelikan tetap sehat dan layak untuk dipotong," ujar Sadjadi, Rabu (21/5).

Lima Puskeswan yang dilibatkan dalam pengawasan ketat ini berada di Tugumulyo, Purwodadi, Megang Sakti, Muara Lakitan, dan Simpang Semambang.

Mereka bertugas memantau kondisi setiap hewan kurban yang masuk ke wilayah Musi Rawas, termasuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

"Setiap hewan yang datang dari luar daerah wajib dilengkapi dengan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).

BACA JUGA:Hati-Hati! Penipuan Bermodus Minta Dijadikan Anak Angkat, Pelaku Gasak Motor Korban

BACA JUGA:Waspada! Menjelang Idul Adha, Pencurian Ternak Mulai Marak, Polsek STL Ulu Terawas Berhasil Ringkus Pelaku

Selain itu, kami imbau agar hewan yang baru datang tidak langsung dicampur dengan hewan lain, setidaknya selama masa inkubasi dua minggu untuk mencegah penyebaran penyakit," jelasnya.

Terkait stok hewan kurban, Sadjadi memastikan kondisinya aman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: