Pemuda di Ogan Ilir Hilang Misterius, Keluarga Terima Ancaman Tebusan Rp5 Juta

Pemuda di Ogan Ilir Hilang Misterius, Keluarga Terima Ancaman Tebusan Rp5 Juta

Foto pemuda yang hilang misterius-Foto:dokumen palpos-

OGAN ILIR, PALPOS.ID – Seorang pemuda bernama Asep Hidayat (22), warga Desa Ketapang 1, Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, dilaporkan hilang sejak Selasa (22/7/2024) sekitar pukul 18.30 WIB.

 

Hingga kini, keberadaan Asep masih menjadi misteri dan membuat pihak keluarga cemas.

 

Ayah korban, Iskadi, mengungkapkan bahwa Asep meninggalkan rumah saat dirinya sedang tidak berada di tempat karena tengah menjalani pengobatan.

 

“Kemarin itu saya lagi berobat, jadi tidak ada di rumah.

BACA JUGA:Pemancing Asal Palembang Tenggelam di Sungai Kelekar Desa Burai, Hingga Kini Belum Diketemukan

BACA JUGA:Spesialis Kasus Curat Keok Ditangkap Polsek Tanjung Raja, Pelaku Ada Tato Wanita Pegang Matahari

Istri bilang kalau Asep keluar rumah kira-kira setelah Maghrib, jalan kaki tanpa kendaraan,” tutur Iskadi.

 

Menurut penuturan orang tua, sebelum meninggalkan rumah, Asep sempat ditanya oleh ibunya hendak ke mana.

 

Namun, Asep hanya menjawab singkat bahwa dirinya hanya akan berada di sekitar rumah saja.

Hal itu membuat kepergian Asep terasa semakin janggal.

BACA JUGA:Polsek Tanjung Batu Gencarkan Patroli Malam, Sasar Titik Rawan

BACA JUGA:Karhutla Menyasar Lahan Warga Semi Gambut di Desa Kelampaian Ogan Ilir

 

Setelah menyadari Asep tak kunjung pulang, pihak keluarga pun segera melakukan pencarian ke berbagai tempat, termasuk ke wilayah Indralaya dan sekitarnya.

 

Namun sayangnya, upaya tersebut belum membuahkan hasil.

“Teman-temannya juga katanya tidak tahu di mana Asep. Anak saya tidak bawa HP waktu pergi,” ujar Iskadi sedih.

 

Masalah semakin pelik ketika Iskadi menerima pesan dari seseorang yang mengaku mengetahui keberadaan Asep.

BACA JUGA:Tercatat 26.400 RTLH di Ogan Ilir, Didominasi Lima Kecamatan Ini

BACA JUGA:Operasi Patuh Musi 2025: Tingkat Pelanggaran Helm dan Melawan Arus Naik Drastis, Kasus Kecelakaan Menurun

 

Orang tersebut meminta uang tebusan sebesar Rp5 juta dan mengancam akan mengirim Asep ke luar negeri jika permintaan tidak dipenuhi.

 

“Saya gak kenal orangnya. Dia bilang Asep ada sama dia dan minta uang Rp5 juta. Kalau tidak dikasih, katanya mau kirim Asep ke Kamboja,” ungkapnya.

 

Menghadapi situasi ini, Iskadi pun memutuskan untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

 

Kapolsek Tanjung Raja AKP Zahirin membenarkan bahwa laporan telah diterima dan saat ini kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan.

“Benar pihak keluarga sudah melapor. Kasusnya masih dalam lidik,” kata Zahirin dihubungi terpisah.

 

Lebih lanjut, Zahirin mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap orang-orang tidak dikenal.

Ia juga meminta para orang tua agar senantiasa mengawasi anak-anak mereka.

Hal itu menyusul maraknya kabar kasus penculikan yang menghebohkan akhir-akhir ini.

 

“Jangan terlalu percaya dengan orang yang tidak dikenal, apalagi yang terkesan membujuk rayu.

Bagi anak sekolah, setelah pulang langsung ke rumah, jangan pergi ke mana-mana,” imbaunya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: