Menjaga Cita Rasa Lokal: Nanas Prabumulih Diuji Tim Ahli Indikasi Geografis

Menjaga Cita Rasa Lokal: Nanas Prabumulih Diuji Tim Ahli Indikasi Geografis

Menjaga Cita Rasa Lokal: Nanas Prabumulih Diuji Tim Ahli Indikasi Geografis-Foto:dokumen palpos-

Palembang, 4 Agustus 2025, PALPOS.ID — Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual melalui Tim Direktorat Merek dan Indikasi Geografis (DJKI) bersama Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sumatera Selatan menggelar kegiatan Pemeriksaan Substantif Indikasi Geografis (IG) Nanas Prabumulih secara daring melalui ruang teleconference, Senin (4/8).

 

Hadir dalam kegiatan ini Ibu Kuswardhanti Ariwati Rahayu, Analis KI Madya selaku moderator, serta Tim Ahli IG yang terdiri dari Prof.

Awang Maharijaya dan Dr. Yulian Fakhrurrozi. Dari Kanwil Kementerian Hukum Sumatera Selatan turut hadir Kepala Divisi Pelayanan Hukum Alkana Yudha, Kabid Pelayanan KI Yenni, serta tim pelaksana dari Subbid Pelayanan Kekayaan Intelektual.

 

Pihak pemohon dari Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kota Prabumulih dipimpin oleh Kepala Badan Matnur Latif, didampingi jajaran dan perwakilan dari Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) Nanas Prabumulih, penyuluh pertanian, dan pelaku usaha lokal.

BACA JUGA:Wali Kota Palembang Dukung FJPI Sumsel: Siap Fasilitasi Pelatihan Jurnalis Perempuan dan Festival Bidar 2025

BACA JUGA:Balai Karantina Sumsel Sertifikasi 11 Ton Udang Black Tiger Senilai Rp2 Miliar untuk Diekspor ke Jepang

 

Acara diawali dengan sambutan dari Kabid Pelayanan KI Yenni, dilanjutkan oleh Kepala Balitbangda Kota Prabumulih Matnur Latif serta Kadivyankum Alkana Yudha.

Selanjutnya, Ketua MPIG Nanas Prabumulih Agus Zali memaparkan deskripsi produk dan potensi geografis yang mendukung ciri khas Nanas Prabumulih.

 

Dalam sesi inti, Tim Ahli IG melakukan pemeriksaan substantif terhadap dokumen deskripsi yang telah diajukan, diikuti dengan diskusi interaktif bersama anggota MPIG, petani, dan penyuluh pertanian.

Beberapa aspek teknis dan kelembagaan menjadi perhatian, khususnya pada rantai pemasaran produk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: