Realisasi CSR-PKBL Masih Minim

Realisasi CSR-PKBL Masih Minim

RAKOR : Rapat Koordinasi Pemkab Muara Enim dengan Dunia Usaha melalui Forum CSR-PKBL, di Balai Agung Serasan Sekundang.-Foto:dokumen palpos-

MUARA ENIM, PALPOS.ID - Realisasi pelaksanaan program dana Corporate Social Responsibility/Program Kemitraan Bina Lingkungan (CSR-PKBL) dari perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Muara Enim terbilang masih sangat minim.

 

Dari 72 dunia usaha yang beromzet di atas Rp1 miliar tersebar hampir di seluruh kecamatan wilayah Kabupaten Muara Enim, baru 20 perusahaan yang sudah menyampaikan laporan realisasi CSR-PKBL Semester I Tahun 2025.

 

Kepala Bappeda Muara Enim Drs H Emran Tabrani MSi, menyampaikan bahwa, sampai dengan 19 September 2025 realisasi CSR-PKBL mencapai sebesar Rp44,6 miliar dari 20 perusahaan.

 

"Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi atas partisipasi, peran serta dan kerja sama yang baik dalam pembangunan di Kabupaten Muara Enim," ujar Emran saat Rapat Koordinasi Pemkab Muara Enim dengan Dunia Usaha melalui Forum CSR-PKBL, di Balai Agung Serasan Sekundang, Senin 22 September 2025.

BACA JUGA:Cegah Potensi Kriminalitas 3C

BACA JUGA:Siapkan Lahan 4 Hektare untuk Pengeringan Jagung

 

Lebih lanjut, Emran mengatakan, setiap tahun Pemkab Muara Enim menawarkan program kegiatan hasil Musrenbang yang tidak dapat dibiayai oleh APBD atau RKPD Non APBD, untuk dapat diserap sebagai kegiatan CSR-PKBL BUMN/BUMS/BUMD sesuai wilayah kerjanya masing-masing.

 

"Kami berharap agar setiap perusahaan dapat menjadikannya acuan dalam penyusunan usulan kegiatan CSR-PKBL," katanya.

 

Selain itu, sambung Emran, sejak tahun 2023 Pemkab Muara Enim menggagas suatu gerakan kolaboratif dengan seluruh pemangku kepentingan antara Pemerintah Daerah, Dunia Usaha, dan Masyarakat.

 

"Kolaborasi ini dengan mengoptimalkan peran Forum CSR–PKBL Kabupaten Muara Enim melalui gerakan CSR Tematik dengan tujuan untuk percepatan pembangunan di Bumi Serasan Sekundang," sambungnya.

BACA JUGA:Pertamina Optimalkan Pelayanan, Pastikan BBM Tersedia Muara Enim Tambah Jam Operasional SPBU hingga pukul 02.0

BACA JUGA:Terapkan Tumpang Sari Tanam Jagung dan Nanas

 

Lanjut Emran, melalui tema pembangunan yang ditetapkan, diharapkan program CSR yang dilaksanakan oleh dunia usaha dapat lebih fokus dan terarah dalam penyelesaian permasalahan-permasalahan pembangunan yang ada di

Kabupaten Muara Enim.

 

Untuk Tahun 2025, Pemkab Muara Enim melalui Gerakan Bersama "Gotong Royong" yang merupakan kolaborasi antara Pemerintah Daerah, Dunia Usaha dan stakeholder lainnya fokus pada kegiatan Penanganan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

 

"Kami sangat berharap dukungan dan komitmen dari Dunia usaha untuk mendukung kegiatan penanganan RTLH bagi masyarakat berpenghasilan rendah di Kabupaten Muara Enim, dengan target sebanyak 2000 unit rumah yang tertangani," pungkasnya.

BACA JUGA:Salurkan 4 Ton Beras Murah untuk 800 Warga

BACA JUGA:Rapat Paripurna Pandangan Fraksi Diwarnai Listrik Padam

 

Sementara itu, Bupati Muara Enim H Edison SH MHum, menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas partisipasi dunia usaha, khususnya yang telah mengambil peran membantu Pemkab Muara Enim untuk menyejahterakan masyarakat.

"Peran dunia usaha sangat penting dalam proses pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Muara Enim," ujar Edison.

 

 

Di sisi lain, Edison berharap bagi perusahaan yang telah berkontribusi agar kiranya bisa ditingkatkan dan dimaksimalkan lagi.

"Bagi dunia usaha yang belum, kami mengimbau dan mengajak untuk sama-sama memenuhi kewajibannya melalui program CSR," tutupnya.(ozi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: