Pelatihan Pembuatan Sabun dari Minyak Jelantah sebagai Upaya Diverisfikasi Produk

Pelatihan Pembuatan Sabun dari Minyak Jelantah sebagai Upaya Diverisfikasi Produk

Pelatihan Pembuatan Sabun dari Minyak Jelantah sebagai Upaya Diverisfikasi Produk di Kelompok Masyarakat Kebumen Gemilang Sejahtera, Palembang-Foto : Istimewa-

Kedua dosen ini memandu peserta secara langsung, mulai dari proses penimbangan bahan baku minyak jelantah dan kalium hidroksida (KOH), pembuatan larutan KOH, pencampuran minyak jelantah dengan larutan KOH, proses pengadukan hingga terbentuk pasta sabun, dan pengenceran untuk membuat sabun cair dengan kekentalan yang diinginkan. 

"Sabun yang dibuat ini dapat digunakan untuk berbagai macam keperluan, seperti mencuci tangan atau mencuci piring" kata Dr Bijak. 

Bahkan, Dr. Bijak juga mengatakan bahwa keluarganya sudah rutin menggunakan sabun dari minyak jelantah ini untuk mandi di rumah dan belum menemukan efek samping sampai hari ini. 

Dalam pelatihan ini, peserta juga dibantu oleh mahasiswa Jurusan Kimia FMIPA Unsri. Peserta antusias mengikuti setiap tahapan, karena mereka melihat potensi besar dari produk yang dihasilkan.

Dr. Bijak berharap, pelatihan ini dapat menjadi langkah awal bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha berbasis limbah. 

"Kami berharap, setelah pelatihan ini, masyarakat dapat memproduksi sabun cair secara mandiri dan menjadikannya sebagai sumber penghasilan tambahan," harap Dr Bijak. 

Kegiatan ini juga melibatkan Tim Pengabdian Masyarakat dari Fakultas Ekonomi dan Fakultas Kedokteran Unsri. 

Setelah sesi pelatihan pembuatan sabun, acara dilanjutkan dengan rangkaian pengabdian dari kedua fakultas tersebut. 

Fakultas Ekonomi memberikan pelatihan tentang strategi penetapan harga dan keuangan mikro, sementara Fakultas Kedokteran menyampaikan edukasi tentang perilaku hidup bersih dan sehat kepada peserta dan juga anak-anak di sekitar KGS.

Kegiatan ini merupakan bukti nyata komitmen Universitas Sriwijaya dalam mendukung program pengabdian masyarakat yang berkelanjutan.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, diharapkan masyarakat dapat semakin mandiri dan berdaya saing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: