Iklan BANNER PEMUTIHAN PAJAK PEMPROV SUMSEL
Iklan Astra Motor

Cumi Goreng Tepung Crispy, Sajian Gurih yang Jadi Primadona di Meja Makan

Cumi Goreng Tepung Crispy, Sajian Gurih yang Jadi Primadona di Meja Makan

Renyah di luar, lembut di dalam!-Fhoto: Istimewa-

“Cumi yang segar biasanya berwarna putih bersih dan tidak berbau amis. Setelah dibersihkan, cumi dipotong berbentuk cincin lalu direndam dalam bumbu marinasi seperti bawang putih, garam, merica, dan sedikit air jeruk nipis. Tujuannya agar daging cumi tetap lembut dan tidak alot setelah digoreng,” jelasnya.

Untuk lapisan tepung, campuran antara tepung terigu, tepung maizena, dan sedikit baking powder akan menghasilkan tekstur renyah sempurna.

BACA JUGA:Kentang Balado : Cita Rasa Pedas Gurih yang Melegenda dari Ranah Minang

BACA JUGA:Cumi Balado : Sensasi Pedas Gurih yang Tak Pernah Lekang oleh Waktu

Setelah dibalut, cumi digoreng dalam minyak panas sekitar 170–180 derajat Celcius hingga berubah warna keemasan.

“Jika minyak terlalu dingin, tepung akan menyerap minyak dan menjadi lembek. Tapi kalau terlalu panas, bagian luar gosong sementara dalamnya masih mentah,” tambahnya.

Perkembangan kuliner di era digital mendorong banyak inovasi dalam penyajian cumi goreng crispy. Tidak hanya disajikan polos dengan sambal atau saus tomat, kini muncul berbagai varian rasa yang menggugah selera.

Beberapa restoran di Jakarta dan Bandung, misalnya, menawarkan Cumi Crispy Saus Asam Manis, Cumi Crispy Lada Hitam, hingga Cumi Crispy Pedas Korea yang terinspirasi dari gaya masakan Korea Selatan.

“Anak muda sekarang suka sesuatu yang unik dan estetik. Karena itu kami kreasikan cumi crispy dengan saus gochujang agar lebih kekinian,” ujar Reza Alfarizi, pemilik kafe seafood Krakatau Bites di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Menu tersebut, lanjut Reza, menjadi salah satu hidangan paling laris di kafenya. Dalam sehari, ia bisa menjual hingga 50 porsi cumi crispy, terutama pada akhir pekan.

Tidak hanya memanjakan lidah, popularitas cumi goreng crispy juga berdampak positif bagi sektor ekonomi.

Banyak pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) memanfaatkan tren ini untuk membuka usaha kuliner rumahan.

Di platform digital seperti TikTok Shop dan GoFood, penjualan produk beku cumi crispy siap goreng meningkat signifikan.

Produk ini biasanya dijual dalam kemasan 500 gram hingga 1 kilogram, lengkap dengan bumbu pelapis tepungnya.

Salah satu pelaku UMKM, Rina Kurniawati dari Bekasi, mengaku omzet usahanya naik dua kali lipat sejak memperkenalkan menu cumi crispy beku.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: