Dewan Sesalkan Insiden “Pencopotan” Jilbab

 

Lebih lanjut pria yang digadang-gadang akan maju pada Pilkada Wako dan Wawako Prabumulih pada 2024 mendatang ini menegaskan, insiden itu semestinya tidak boleh terjadi di Kota Prabumulih.

 

“Mungkin informasi ini akan kita sampaikan juga pada pihak terkait, ada komisi satu yang membidangi. Kalau memang secara hirarki pengawasan SMA dan SMK ada dibawah dinas pendidikan provinsi, kita bisa menyalurkan kepada kawan-kawan di dewan provinsi,” kata Mat Amin sembari berharap persoalan tersebut tidak meluas.

 

Pada kesempatan itu pula, Mat Amin mengimbau kepada pihak sekolah untuk tidak mengintimidasi siswi tersebut. “Kepada pihak-pihak yang sudah terlanjur melakukan itu, supaya tidak ada intimidasi, tidak ada namanya pengekangan dan mari kita sama-sama antarkan anak ini sampai selesai sekolah,” pungkasnya. (*)

Sumber: