Waduh, Prabumulih Masuk 10 Kota Paling Intoleran di Indonesia

Waduh, Prabumulih Masuk 10 Kota Paling Intoleran di Indonesia

Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM--Foto : Prabu

8. Manado, Sulawesi Utara: 5,767 poin

9. Kupang, Nusa Tenggara Timur: 5,687 poin

10. Magelang, Jawa Tengah: 5,670 poin

Rilis Setara Institute ini cukup menampar warga Kota Prabumulih.

Bahkan menjadi viral dan banyak mendapatkan protes dari masyarakat Kota Prabumulih.

Hendra warga Kota Prabumulih, misalnya.

BACA JUGA:Dana PKH ‘Cair’ Warga Serbu Kantor Pos

Dia mengaku tak terima jika Kota Prabumulih masuk dalam daftar Kota yang intoleran. 

Sebab kata Hendra, tak ada gejolak apapun di Kota Prabumulih, terlebih untuk bidang keagamaan.

“Dari mana bisa dikatakan tidak toleransi, di Kota Prabumulih ini aman. Pendatang nyaman, tak ada yang ribut soal agama, hidup berdampingan. Saya warga asli Kota Prabumulih tidak terima dengan hasil ini,” kata ayah dua putra ini.

BACA JUGA:Diduga Sebarkan Berita Bohong, Satu Akun Medsos dan Media Online Dipolisikan

Senada disampaikan Sepriani, menurutinya bila yang menjadi acuan karena tindakan pemerintah. Justru hal itu tidaklah berdasar.

Kata dia,  Pemerintah Kota terutama dimasa kepemimpinan Walikota  Ir H Ridho Yahya MM dan Wawako H Andriansyah Fikri SH, selalu mempermudah izin dan tak pernah membedakan apapun terutama dalam segi tempat ibadah.

“Di Kota Prabumulih ini ada pura dibangun pemkot, terus izin pembangunan vihara dipermudah, gereja juga. Agak aneh kalau dibilang intoleran,” protesnya.

Belum lagi lanjut dia, justru di Kota Prabumulih ini banyak pendatang yang bekerja di Kota Prabumulih. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: