Pemekaran ‘Kota Hujan’ Bogor Provinsi Jawa Barat, Satu Kabupaten Induk Akan Berubah dengan Nama Ini..

Pemekaran ‘Kota Hujan’ Bogor Provinsi Jawa Barat, Satu Kabupaten Induk Akan Berubah dengan Nama Ini..

Pemekaran Kota Hujan Bogor, kabupaten induk akan berganti nama..--kangatepafia.com

PALEMBANG, PALPOS.ID- Siapa yang tidak tahu dengan ‘Kota Hujan’ Bogor.

Selain Kota Bogor, ternyata nama Bogor juga ada yang menjadi Kabupaten. Kabupaten Bogor adalah kabupaten dengan jumlah penduduk paling banyak di Indonesia.

Ada 40 kecamatan di wialayah. Kabupaten Bogor ini memiliki luas wilayah 2.663, 81 km2, terbagi menjadi 40 kecamatan dengan kepadatan 2.050 jiwa per km2.

BACA JUGA:12 Manfaat Buah Naga Merah Salah Satunya Menjaga Berat Badanmu Tetap Ideal Loh

Bukan itu saja,Kabupaten Bogor ini juga merupakan kabupaten dengan jumlah kecamatan paling banyak di Indonesia.

Karena itu, saat ini sedang diwacanakan pemekaran Kota Bogor.

Salah satu skenario pemekaran Kota Bogor adalah membentuk 5 daerah otonomi baru (DOB) dan satu kabupaten induk.

BACA JUGA:Dalam Satu Malam Kebakaran Terjadi di Dua Desa Wilayah OKI

5 DOB itu adalah Kabupaten Parung, Kabupaten Jonggol, Kabupaten Ciawi, Kabupaten Leuwiliang dan Kabupaten Jasinga.

Kabupaten induk adalah Kabupaten Bogor. Namun, karena nama Bogor sudah dipakai sebagai nama Kota Bogor, maka nama kabupaten induk inni akan berubah menjadi Kabupaten Cibinong.

Saat ini,Kabupaten Parung ada 7 Kecamatan. Yakni Rumpin, Gunungsindur, Parung, Ciseeng, Tajurhalang, Kemang dan Rancabungur. Kabupaten ini memiliki luas wilayah mencapai 397,45 km persegi atau sekitar 17,11 persen dari luas Kabupaten Bogor sekarang. 

BACA JUGA:Tokoh Masyarakat Pantai Barat Desak Bupati Mandailing Natal Provinsi Sumatera Utara Eksekusi Hak Rakyat

Jumlah penduduk mencapai 782.436 jiwa. 

Kabupaten Jonggol meliputi 6 kecamatan yakni Gunung Putri, Cileungsi, Jonggol, Cariu, Sukamakmur dan Tanjungsari. Luas wilayah mencapai 587,24 km2 atau 22,05 persen dari luas wilayah Kabupaten Bogor sekarang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: