Pelajar SMP Minta Tolong Presiden Jokowi karena Orang Tuanya Diancam Jaksa, Kejari Lahat Sebut Hoaks

Pelajar SMP Minta Tolong Presiden Jokowi karena Orang Tuanya Diancam Jaksa, Kejari Lahat Sebut Hoaks

Kepala Kejari Lahat, Gunawan Sumarsono memberikan klarifikasi terkiat video viral pelajar SMP.-Foto : Padli/Palpos-

Sebelumnya, seorang siswa SMP Negeri Lahat mengadu kepada Presiden Joko Widodo bahwa, ia dan keluarga diintimidasi oleh oknum jaksa di Kejari Lahat.

Video berdurasi 0,59 detik itu, memperlihatkan seorang pelajar SMP mengaku orang tuanya dipaksa oknum jaksa agar berdamai dengan pelaku pengeroyokan.

BACA JUGA:Imanullah, Oknum Anggota DPRD Lahat Diserahkan ke Kejari

Ia menyebutkan bahwa orang tuanya sempat dipanggil oleh oknum jaksa.

MA, siswa SMP yang masih kelas 1 SMP merasa diintimidasi oleh oknum jaksa  bernama  Sulastri.

Ia mengaku menjadi korban pengeroyoan justru berkasnya tidak diterima oleh pihak kejaksaan, padahal bukti visum dan saksi sudah dilengkapi.

MA malah menyebutkan berkas terduga pelaku pengeroyokan yang sudah berusia 42 tahun sudah diterima jaksa.

"Orang tua saya diminta jaksa untuk datang dan mengancam orang tua saya bahwa saya akan dipenjarakan dan memaksa agar orang tua saya mau berdamai. Bapak kan presiden bantu saya pak kasihan kami," ungkap  MA dalam video yang beredar dimasyarakat. ***

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: