Waduh, Ratusan Ton Sampah di Palembang Tidak Terangkut ke Tempat Pembuangan Akhir, Ini Penyebabnya..

BACA JUGA:Tinjau SKD Catar Poltekil dan Poltekim, Ini Pesan Kakanwil Kemenkumham Sumsel

Untuk mengoptimalkan pengangkutan sampah di Sungai Musi ini juga, lanjut Mustain, dibutuhkan juga dukungan dari sektor swasta.

“Mereka bisa membantu lewat CSR nya, untuk menyiapkan kapal pengangkut sampah atau bisa juga peralatan untuk pengolahan sampah,” katanya.

Selain itu, sambung Mustain, kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai juga sangat penting.

BACA JUGA:Calon Provinsi Baru Bomberay Raya Pemekaran Papua Barat, Berikut 6 Pernyataan Sikap Masyarakat Adat

“Karena sungai ini adalah sumber air bersih bagi kita. Kalau sudah tercemar sampah, tentu yang susah kita juga,” ungkapnya.

Diakui Mustain, saat ini pihaknya masih kekurangan armada untuk mengangkut sampah.

Sampah yang dihasilkan saat ini di Palembang baik dari rumah tangga, pasar, perkantoran dll itu mencapai 1.000 ton perhari. “Tapi yang bisa terangkut mungkin hanya sekitar 900 ton. 

BACA JUGA:Lapas Sekayu Terima Metal Detector dan Streamer, Ini Gunanya...

“Sekarang ini memang banyak pihak swasta yang membantu untuk mengangkut sampah ini ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Namun, memang masih ada juga yang tidak terangkut. Inilah yang akhirnya membuang sembarangan. Tapi kita akan terus optimalkan sehingga masalah sampah ini bisa diatasi,”tukasnya.*

 

Sumber: