Waduh, Dalam Sebulan Ada 20 Warga Palembang Digigit Hewan Penular Rabies

Dinkes : Hingga Pertengahan Tahun 2023 Warga Palembang Tidak Ada yang Terinfeksi Rabies

 

PALEMBANG, PALPOS.ID – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang menyampaikan sepanjang tahun 2022 hingga pertengahan tahun 2023 ini tidak ditemukan warga yang terinfeksi virus rabies.

“Untuk kasus rabies di Kota Palembang di tahun 2022 hingga 2023 tidak ada yang terinfeksi, tetapi kalau gigitan hewan penular rabies itu dalam sebulan bisa 10 sampai 20 kasus gigitan,” ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2P) Dinkes Palembang, Yudhi saat dibincangi via telepon, Rabu (28/6).

Ia menjelaskan jika seseorang terkena gigitan hewan pengerat seperti anjing, kucing, ataupun hewan sejenisnya untuk segera mencuci bekas luka dengan air mengalir menggunakan sabun.

BACA JUGA:Waspada Rabies, Palembang Targetkan Bebas Rabies 2024 Anjing Dipasang Microchip Khusus

“Sewaktu digigit luka orang yang tergigit hewan harus langsung dicuci dengan menggunakan sabun dan air yang mengalir supaya bakteri atau virus rabies yang menempel di luka akan hilang,” jelasnya.

Ia juga mengatakan baik hewan yang sudah divaksin ataupun belum ketika menggigit seseorang maka orang tersebut harus segera divaksin rabies.

“Jika ada orang sekitar digigit coba kita lihat dulu situasinya, kalau memang gigitan itu tidak besar dari posisi leher ke bawah maka yang bersangkutan harus kita beri vaksin anti rabies,” katanya.

BACA JUGA:Stok Vaksinasi Rabies Kosong, Antisipasi Rabies Monitoring Lapangan

Lebih lanjut, ia menyebutkan proses vaksin dilakukan sebanyak empat kali secara bertahap.

“Pemberiannya di hari pertama di kanan kiri bahu, lalu di hari ketujuh satu kali lagi, hari ke 14 satu kali, dan hari ke 21 satu kali lagi, intinya dilakukan sampai empat kali,” lanjutnya.

Diketahui, hewan yang terinfeksi virus rabies biasanya setelah menggigit orang dalam waktu kurang lebih dua minggu akan langsung mati.

BACA JUGA:Nihil! Begini Antisipasi Dinas TPHP Muba Hindari Penyakit Rabies...

Sumber: