Wacana Penghapusan Honorer, Begini Penjelasan Walikota Lubuklinggau

Wacana Penghapusan Honorer, Begini Penjelasan Walikota Lubuklinggau

Walikota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe-Foto: Maryati-Palpos.Id

LUBUKLINGGAU, PALPOS.ID - PALPOS.disway.id/listtag/38212/wacana">Wacana  penghapusan tenaga honorer membuat gelisa sebagian tenaga honorer di sejumlah daerah termasuk salah satunya Kota LUBUKLINGGAU.

Namun Walikota LUBUKLINGGAU H SN Prana Putra Sohe (Nanan) memastikan bahwa di beberapa bagian atau Organisasi Perangkat Daerah (PALPOS.PALPOS.disway.id/listtag/37205/disway">disway.id/listtag/39495/opd">OPD) masih membutuhkan tenaga honorer.

Diantaranya tukang sapu atau bersih-bersih, tukang susun berkas, maupun tukang antar surat dan lainnya. "Pokoknya untuk kerja yang kasar seperti itu tidak memungkinkan dilakukan oleh PALPOS.PALPOS.disway.id/listtag/37205/disway">disway.id/listtag/1797/asn">ASN," ungkap Nanan, Selasa 18 Juli 2023.

BACA JUGA:Bahas Pemekaran, Sumselbar Presedium Sumselbar Temui Walikota Lubuklinggau

Karena itu dikatakan Nanan, kemungkinan kedepan penghapusan tenaga honorer tersebut hanya penggunaan istilahnya saja. "Mungkin nanti diganti dengan istilah sukarelawan, tenaga sukarela, PPPK paruh waktu,atau apalah namanya," ujar Nanan.

Orang nomor satu di Kota Lubuklinggau ini justru melihat pergantian nama tersebut lebih kepada penyesuaian gaji agar semua honorer standar Upah Minimum Regional (UMR).

Tetapi hal itu menurut Nanan belum bisa diterapkan disetiap daerah. Karena kemampuan setiap daerah tidak lah sama.

BACA JUGA:Sukseskan HPN dan Porseniwada, PWI Sumsel dan Pemkot Lubuklinggau Lakukan Persiapan Bersama

"Sebenarnya tidak masalah dan malah bagus kalau diterapkan standar UMR, namun kendalanya kondisi keuangan daerah seperti Lubuklinggau yang kemampuan keuangannya tidak memungkinkan," jelas Nanan.

Sementara itu seperti diketahui bahwa berdasarkan data Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Lubuklinggau tenaga honorer saat ini mencapai sekitar 2.600 honorer. Dari jumlah itu tenaga honorer guru yang mendominasi formasi tenaga honorer di Kota Lubuklinggau.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: