Evaluasi Kinerja PPK dan PPS, Ketua KPU Prabumulih : Kalau Tidak Bisa Dibina Kita Ganti

Evaluasi Kinerja PPK dan PPS, Ketua KPU Prabumulih : Kalau Tidak Bisa Dibina Kita Ganti

Ketua KPU Kota Prabumulih, Marjuansyah SIP--

PRABUMULIH,PALPOS.ID - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih, Marjuansyah SIP mengatakan dalam waktu dekat pihaknya akan mengevaluasi kinerja Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se Kota Prabumulih.

“Sekitar bulan Oktober-November kita akan evaluasi lagi (kinerja PPK dan PPS), kita akan lihat PPK dan PPS ini selama beberapa bulan terakhir dia melaksanakan tugas kinerjanya makmano,” ungkap Marjuansyah ketika diwawancarai di ruang kerjanya, Selasa (29/8).

Dikatakan Marjuansyah, pihaknya menerima laporan ada PPK maupun PPS yang jarang masuk kerja dan susah berkomunikasi dan adapula petugas PPK dan PPS yang dilaporkan malas menjalankan tugas alias maling tulang.

BACA JUGA:Sampah Menumpuk dan Berserakan di Tengah Jalan, Warga Gunung Ibul Resah

“Berartikan dia cuma pengen jabatannyo bae dak pacak begawe ini akan kita evaluasi, bisa kita ganti dan kagek setelah pasca pemilu akan ada evaluasi lagi dari komisioner yang baru untuk masa perpanjangan jadi belum tentu jugo seratus persen PPK dan PPS yang hari ini menjabat diperpanjang untuk pilkada,” ujar Marjuansyah.

Lebih lanjut Marjuansyah menuturkan, evaluasi terhadap kinerja PPK dan PPS sudah pernah dilakukan sebelumnya. Dimana berdasarkan hasil evaluasi tersebut, ditemukan beberapa PPK dan PPS yang kinerjanya kurang bagus.

“Tapi kita masih tolerir, tapi kagek untuk bulan-bulan Oktober-November kita lihat nanti kalau memang tak bisa dibina yo kita ganti karena kerja untuk menjelang pemilu tidak main-main kan kalau mereka tidak siap ya diganti kan PAW (pengganti antar waktu) nya ada,” tuturnya.

BACA JUGA:Langkah Preventif, Ratusan Napi Rutan Prabumulih Dites Urine Mendadak

Dikatakannya, pihaknya lebih memilih mengganti PPK dan PPS daripada membahayakan Pemilu mendatang.

“Anggap bae seandainya ada yang mulai main mata dengan caleg, dengan partai ada yang mulai lirik-lirik daripada membahatakan pemilu lebih baik kita ganti,” tegasnya sembari menuturkan evaluasi dapat dilakukan kapan saja tidak mesti 3 bulan atau 6 bulan.

Masih kata Marjuansyah terkait akan dilakukannya evaluasi terhadap kinerja PPK dan PPS, pihaknya membuka diri kepada masyarakat untuk melaporkan kepada pihaknya apabila ada petugas PPK dan PPS yang kinerjanya tidak optimal atau diluar aturan.

BACA JUGA:Per Juli 2023, PAD Kota Prabumulih Over Target Capai Rp22.8 Miliar

“Silahkan  kalau ada yang mau melaporkan tentang PPK dan PPS, akan kita verifikasi kalau terbukti akan kita tindak,” tutupnya.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: