Usulan Pemekaran Kabupaten Bekasi Utara Berlanjut Meskipun Terhambat Moratorium di Jawa Barat
Usulan Pemekaran Kabupaten Bekasi Utara Berlanjut Meskipun Terhambat Moratorium di Jawa Barat.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
Muhiddin Kamal Nawawi, pembina P3KB, turut menyuarakan ketidakmerataan pembangunan di Kabupaten Bekasi, terutama di wilayah Utara.
Pembangunan yang lebih masif di selatan dibandingkan utara menjadi keluhan masyarakat, dan pemekaran diharapkan dapat mengatasi disparitas ini.
BACA JUGA:Nicke Widyawati Sosok Dirut Pertamina yang Sukses dan Berpengaruh di Tasikmalaya Jawa Barat
BACA JUGA:Kabupaten Tasikmalaya di Jawa Barat Gudang Artis yang Menyimpan Beragam Bakat
Ketua PKBU, Syamsuri, menegaskan bahwa hasil kajian menunjukkan bahwa pemekaran ini sangat layak dilakukan.
Meskipun upaya ini telah menjadi perjuangan selama 22 tahun, semangat untuk pemekaran tidak surut.
Meskipun moratorium DOB masih menjadi hambatan, dua kelompok inisiator ini berharap agar Kabupaten Bekasi Utara dapat segera terwujud.
Mereka yakin bahwa hal ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meratakan pembangunan di seluruh wilayah Kabupaten Bekasi.
BACA JUGA:Kabupaten Tasikmalaya Berencana Pemekaran dengan 2 Daerah Otonomi Baru di Jawa Barat
BACA JUGA:Wacana Pemekaran Kabupaten Tasikmalaya: Potensi, Aspirasi, dan Progres Pemekaran di Jawa Barat
Dengan harapan pemekaran Kabupaten Bekasi Utara dapat segera direalisasikan, berbagai pihak berkomitmen untuk terus berjuang melewati kendala dan hambatan yang ada.
Sembari menunggu keputusan lebih lanjut terkait moratorium DOB, semangat untuk pembentukan kabupaten baru ini tetap membara.
Provinsi Jabar Raya: Usulan Pemekaran Sejarah Menyambungkan Jejak Kerajaan Sunda Kelapa.
Pertimbangan sejarah menjadi tonggak utama dalam wacana pembentukan Provinsi Jabar Raya, sebuah usulan yang muncul dari politikus Partai Golkar, Dedi Mulyadi, pada tahun 2022 yang lalu.
BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Jawa Barat: Melangkah ke Era Baru dengan Tiga Provinsi Daerah Otonomi Baru
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: