Perjalanan Pembentukan Provinsi Kotawaringin: Pemekaran dan Aspirasi Masyarakat Kalimantan Tengah

Perjalanan Pembentukan Provinsi Kotawaringin: Pemekaran dan Aspirasi Masyarakat Kalimantan Tengah

Perjalanan Pembentukan Provinsi Kotawaringin: Pemekaran dan Aspirasi Masyarakat Kalimantan Tengah.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id

KALIMANTAN TENGAH, PALPOS.ID - Perjalanan Pembentukan Provinsi Kotawaringin: Pemekaran dan Aspirasi Masyarakat KALIMANTAN TENGAH.

Pembentukan Provinsi Kotawaringin di Kalimantan Tengah telah mencapai tahap yang sangat signifikan, melibatkan wilayah administratif seperti Kabupaten Kotawaringin Timur, Kotawaringin Barat (Kobar), Seruyan, Lamandau, dan Sukamara. 

Dengan luas wilayah mencapai 54.200,0 km2 atau 35,29 persen dari luas Provinsi Kalteng, proses pembentukan ini telah menjadi fokus serius bagi pemerintah daerah.

Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran, memberikan dukungan penuh terhadap pembentukan Provinsi Kotawaringin, menggambarkan keseriusan dan komitmen pemerintah dalam mewujudkan perubahan signifikan ini. 

BACA JUGA:Pemekaran Kabupaten Kotabaru: Menuju Era Pembentukan Lima Kabupaten Baru di Kalimantan Selatan

BACA JUGA:Pemekaran Wilayah di Pulau Kalimantan dan 5 Provinsi Baru Siap Dibentuk

Selain Gubernur, kelima kepala daerah yang tergabung dalam wilayah administratif Provinsi Kotawaringin juga memberikan dukungan penuh terhadap perubahan ini.

Menariknya, berdasarkan data BPS tahun 2022, jumlah penduduk Provinsi Kotawaringin telah mencapai 1.034.600 jiwa. 

Dengan Kabupaten Kotawaringin Timur sebagai wilayah terluas mencapai 16.796 km2, hampir tiga kali lebih besar daripada Pulau Bali.

Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran, menunjukkan komitmen serius dengan melakukan peninjauan rencana lokasi calon ibukota Provinsi Kotawaringin di Kecamatan Hanau, Kabupaten Seruyan. 

BACA JUGA:Pemekaran Kalimantan Timur : Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara sebagai Penyangga IKN

BACA JUGA:Keajaiban dari Tanaman Berkhasiat Tinggi, Ini 7 Manfaat Akar Bajakah Kalimantan, Bisa Mencegah Kanker

Rencananya, pemekaran ini akan membawa manfaat besar terutama dalam mempercepat pelayanan birokrasi, meningkatkan efisiensi, dan memastikan seluruh masyarakat terlayani dengan baik.

Pentingnya pemekaran ini juga terlihat dari adanya rencana pembangunan rumah sakit tipe B dan perbaikan infrastruktur di Kabupaten Seruyan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: