Teknologi Terbaru: Evolusi F-16 AS yang Mencengangkan dan Tetap Melaju Hingga 2040 an

NASIONAL, PALPOS.ID-Pesawat tempur F-16 bersiap-siap untuk menghadapi tantangan baru. Angkatan Udara AS telah menandai sebuah era baru dengan pengumuman mengejutkan: armada pesawat tempur F-16 akan tetap melaju ke masa depan hingga tahun 2040-an.

Ini bukan hanya tentang menjaga warisan yang luar biasa, tetapi juga tentang memperbarui kekuatan yang sudah teruji, memberikan sayap kepada cita-cita pertahanan yang terus berkembang.

Sebuah perjalanan epik dimulai dari jalur produksi Fort Worth pada akhir 1988, ketika F-16 Block 40/42 pertama kali muncul ke dunia.

BACA JUGA:Korsel dan Indonesia Sepakat Tetap Bekerjasama Dalam Pembuatan Jet Tempur KF 21 Boramae

BACA JUGA:MoU PT DI dan Honeywell untuk Helikopter Black Hawk TNI-AD

Sekarang, setelah melalui lebih dari lima dekade, mereka masih siap bertempur, dipersenjatai dengan tekad yang sama seperti saat mereka pertama kali mengudara.

Namun, untuk terus bersaing dalam medan perang modern, mereka harus menyesuaikan diri dengan tantangan baru yang muncul.

Masuklah Post Block Integration Team (PoBIT), tim yang akan mengubah pandangan ini menjadi kenyataan.

BACA JUGA:Rusia Melanjutkan Produksi Pesawat Pembom Strategis Tupolev Tu-160M: Kehebatan yang Tak Tertandingi

BACA JUGA:Bell 412EP: Helikopter Legendaris yang Multiguna Yang Canggih dan Punya Teknologi Siluman

Dengan memperpanjang umur pesawat dari 8.000 hingga 12.000 jam, mereka memastikan bahwa F-16 tetap menjadi tulang punggung Angkatan Udara AS.

Pekerjaan mereka tidak mudah, membutuhkan waktu hingga sembilan bulan untuk setiap Viper dan tersebar di beberapa lokasi di Amerika Serikat dan Eropa.

Namun, dengan tekad yang tak kenal lelah, mereka melangkah maju.

BACA JUGA:Mengungkap Rahasia Sukhoi Su-27: Kekuatan Udara Indonesia yang Patut di Perhitungkan.

Sumber: