Pemekaran Provinsi Sumatera Utara: Membahas Aspirasi dan Dampak Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias

SUMATERA UTARA, PALPOS.ID - Pemekaran Provinsi Sumatera Utara: Membahas Aspirasi dan Dampak Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias.

Provinsi Sumatera Utara kini menjadi sorotan utama masyarakat dengan rencana pemekaran wilayahnya. 

Upaya Pemerintah Pusat untuk mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat membawa berita mengenai pembentukan lima provinsi baru, salah satunya adalah Provinsi Kepulauan Nias.

Provinsi Kepulauan Nias: Sebuah Aspirasi dan Tantangan

Calon Provinsi Daerah Otonomi Baru (DOB) yang paling mencolok adalah Provinsi Kepulauan Nias. 

BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Tapanuli: Melihat Potensi Luar Biasa Sumatera Utara (Sumut)

BACA JUGA:Gunungsitoli: Kota Wisata Indah di Pintu Gerbang Provinsi Kepulauan Nias yang Baru di Sumatera Utara

Kota Gunungsitoli, dengan rencana menjadi ibukota baru, akan menggabungkan 1 kota dan 4 kabupaten, termasuk Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Nias Selatan, dan Kabupaten Nias Barat. 

Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias diharapkan akan membawa peningkatan kesejahteraan, terutama di daerah-daerah tertinggal.

Luas Wilayah dan Jumlah Penduduk Provinsi Kepulauan Nias

Setelah pemisahan dari Provinsi Sumatera Utara, Provinsi Kepulauan Nias akan mencakup luas wilayah sekitar 5.620 kilometer persegi. 

Dengan jumlah penduduk diperkirakan mencapai sekitar 890 ribu jiwa, menurut data sensus penduduk BPS tahun 2022, rencana ini menunjukkan ambisi untuk menciptakan entitas otonom yang dapat memenuhi kebutuhan dan aspirasi penduduk setempat.

BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Sumatera Utara (Sumut): Transformasi Pembentukan Provinsi Kepulauan Nias

BACA JUGA:Pemekaran Provinsi Sumatera Utara dan Potensi Wisata: Keindahan Danau Toba dan 7 Kabupaten Sekitarnya

Sumber: