TCG Istanbul Menembakkan Rudal Pertama dengan Sukses!

NASIONAL, PALPOS.ID-Frigat Angkatan Laut Turki TCG Istanbul, sebuah pencapaian gemilang dalam kemajuan teknologi pertahanan, mencatat sejarah baru pada tanggal 12 Maret 2024.

Dalam sebuah acara yang megah dan dipantau dengan ketat oleh para ahli pertahanan, TCG Istanbul berhasil menembakkan Vertical Launch System (VLS) MİDLAS untuk pertama kalinya.

Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan kemampuan teknis yang luar biasa dari angkatan laut Turki, tetapi juga menandai langkah penting dalam peningkatan kemampuan pertahanan nasional.

BACA JUGA:Rudal Atmaca: Senjata Rahasia TNI AL yang Sulit Dideteksi dan Mematikan!

BACA JUGA:Keunggulan Rusia dengan Penangkapan IFV Marder 1A3 dari Jerman

Pertunjukan gemilang ini menandai peluncuran perdana rudal pertahanan udara nasional, HİSAR-D RF, dari sebuah platform angkatan laut di Turki.

Tes yang berhasil dilakukan merupakan bagian integral dari proyek MİLGEM yang ambisius, yang bertujuan untuk memperkuat Angkatan Laut Turki dengan kapal-kapal canggih yang dilengkapi dengan teknologi VLS MİDLAS.

Proyek ini dipimpin oleh Roketsan, kontraktor utama, dengan kerjasama dari Badan Industri Pertahanan Kepresidenan (SSB) Republik Turki.

BACA JUGA:Kim Jong Un Pimpin Langsung Pengujian Tank Baru dalam Demonstrasi Latihan Militer

BACA JUGA:Pentagon Setujui Produksi Penuh Pesawat Tempur F-35

Keberhasilan peluncuran ini tidak hanya menggambarkan kemajuan dalam teknologi senjata, tetapi juga menyoroti integrasi yang mulus antara sistem manajemen tempur nasional Turki, ADVENT, dengan radar dan sensor kapal lainnya, serta sistem kendali penembakan.

Ini menegaskan kembali komitmen Turki untuk mandiri dalam hal pertahanan nasional dan kesiapan mereka dalam menghadapi tantangan keamanan yang kompleks di kawasan tersebut.

TCG Istanbul (F-515), sebagai kapal pertama dalam proyek frigat MİLGEM İ-Class, menandai tonggak penting dalam perpanjangan proyek korvet kelas ADA sebelumnya.

BACA JUGA:KRI Diponegoro-365 Lakukan Latihan Bersama dengan Kapal NATO di Laut Mediterania

Sumber: