Turki Uji Coba Radar AESA Buatannya pada Jet Tempur F-16 Angkatan Udara Turki

Turki Uji Coba Radar AESA Buatannya pada Jet Tempur F-16 Angkatan Udara  Turki

--

NASIONAL, PALPOS.ID-Aselsan mengumumkan pencapaian penting dalam pengembangan teknologi pertahanan dengan uji penerbangan perdana radar Active Electronically Scanning Array (AESA) buatan dalam negeri.

Penerbangan perdana ini dilakukan di atas pesawat tempur Lockheed Martin F-16 Fighting Falcon milik Angkatan Udara Turki, menandai langkah signifikan dalam meningkatkan kemampuan pertahanan udara negara tersebut.

Uji coba dilakukan pada tanggal 15 Februari, menggunakan pesawat uji yang dilengkapi dengan komputer misi yang juga dikembangkan oleh Aselsan.

BACA JUGA:Fincantieri Menandatangani Kontrak Pengiriman Dua Kapal PPA untuk Indonesia

BACA JUGA:China Menguji Pesawat Peringatan Dini Lintas Udara Taktis yang Baru

Radar AESA ini dibangun dengan teknologi chip berbasis gallium nitride (GaN), menawarkan serangkaian kemampuan canggih termasuk pengenalan target otomatis, pelacakan banyak target, pemetaan medan, pengukuran jarak, penentuan ketinggian otomatis, serta pengawasan di bawah awan menggunakan radar aperture sintetis.

Tidak hanya itu, radar ini dilengkapi dengan kemampuan klasifikasi target otomatis yang didukung oleh algoritma kecerdasan buatan.

Ini memungkinkan pemantauan spektrum radar band lebar, penanggulangan gangguan elektronik terarah, dan panduan yang lebih efektif untuk amunisi yang diluncurkan dari udara.

BACA JUGA:Kisah Si Hiu Macan F-20 Tigershark, Pesawat Tempur yang Bernasib Buruk

BACA JUGA:Rusia Tunda Pengiriman Rudal S-400 ke Indiai Demi Prioritaskan Kebutuhan Pasukannya di Ukrania

Meskipun spesifikasi teknis radar tidak diungkapkan secara terperinci, kemampuan yang disebutkan menunjukkan kecanggihan teknologi yang terlibat.

Ahmet Akyol, Manajer Umum Aselsan, menegaskan bahwa radar AESA ini akan menjadi bagian integral dari platform berawak seperti F-16 Özgür, Hürjet, dan Kaan, serta platform tak berawak seperti Akıncı, Kızılelma, dan Anka-3.

Dengan demikian, radar ini akan mendukung berbagai misi militer dari pengawasan udara hingga operasi tempur.

BACA JUGA:Mengenal M3CS Milik Kopasgat TNI AU: Inovasi Terbaru dalam Komunikasi dan Pengawasan Militer

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: