Rusia Tunda Pengiriman Rudal S-400 ke Indiai Demi Prioritaskan Kebutuhan Pasukannya di Ukrania
![Rusia Tunda Pengiriman Rudal S-400 ke Indiai Demi Prioritaskan Kebutuhan Pasukannya di Ukrania](https://palpos.disway.id/upload/9cada22aa5391b0017d664dc41e10637.jpg)
--
NASIONAL, PALPOS.ID-“The Economic Times,” melaporkan bahwa Rusia telah menunda pengiriman dua skuadron terakhir sistem rudal pertahanan udara jarak jauh S-400 ke India hingga Agustus 2026.
Penyesuaian jadwal ini memungkinkan Rusia memprioritaskan kebutuhan pasukannya yang terlibat dalam konflik di Ukraina.
India sedang dalam proses mengakuisisi sistem rudal pertahanan udara S-400 Triumf Rusia, yang dianggap sebagai salah satu sistem pertahanan udara tercanggih di dunia.
BACA JUGA:Mengenal M3CS Milik Kopasgat TNI AU: Inovasi Terbaru dalam Komunikasi dan Pengawasan Militer
BACA JUGA:Indonesia Pernah Alami Mimpi Buruk Akibat Embargo Senjata Oleh AS
Kesepakatan antara Rusia dan India untuk sistem S-400 secara resmi ditandatangani pada bulan Oktober 2018, meskipun ada peringatan dari Amerika Serikat
bahwa transaksi semacam itu dapat memicu sanksi berdasarkan Undang-Undang Melawan Musuh Amerika Melalui Sanksi (CAATSA).
Perjanjian tersebut, yang bernilai lebih dari $5 miliar, menandai tonggak penting dalam kerja sama pertahanan antara Rusia dan India.
BACA JUGA:DI Tengah Konflik Ukraina Rusia Produksi Massal Bom FAB-3000 Paling Merusak di Dunia
BACA JUGA:Prancis dan Jerman Berbagi Peran untuk Membangun Tank Generasi Mendatang
Pengiriman sistem S-400 ke India dimulai pada Desember 2021, sesuai dengan jadwal yang disepakati kedua negara.
Angkatan Udara India (IAF) mulai menerima sistem dan komponen S-400 dan penempatan unit pertama diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pertahanan udara India secara signifikan, khususnya di sepanjang perbatasannya.
Akuisisi sistem S-400 oleh India merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk memodernisasi kemampuan militernya di tengah meningkatnya ketegangan regional, terutama dengan negara tetangga Pakistan dan China.
BACA JUGA:Indonesia Pesan Enam Frigat Kelas FREMM dari Italia: Kerjasama Strategis PT PAL dan Fincantieri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: