Jepang Hibah Kapal Baru Untuk Bakamla Indonesia Untuk Menjaga Kemaritiman Indonesia

NASIONAL, PALPOS.ID-Ketika kapal patroli baru mengarungi samudra menuju Indonesia, sebuah langkah besar telah diambil dalam memperkuat keamanan maritim di kawasan Asia Tenggara.

Pemerintah Jepang telah memberikan hibah satu unit kapal patroli kepada Badan Keamanan Laut (Bakamla) Republik Indonesia (RI), yang tidak hanya menandai komitmen bilateral antara kedua negara, tetapi juga menyoroti peran penting Jepang dalam menjaga stabilitas regional.

Dalam sebuah pengumuman yang disampaikan oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi, kami mempelajari bahwa kedatangan kapal ini diharapkan dalam dua hingga tiga tahun ke depan.

BACA JUGA:Demi Indonesia Fincantieri Gandeng Pembuat Radar Canggih Leonardo, Jual Kapal PPA nya ke Indonesia

BACA JUGA:Bukan Kelas Kaleng-Kaleng Italia Menjual Kapal PPA ke Indonesia Bukan Kapal Bekas

Kapal yang diberikan adalah kapal baru, menandakan investasi serius Jepang dalam memperkuat kapabilitas maritim Indonesia.

Keputusan untuk tidak hanya memberikan kapal, tetapi juga teknologi terkait, menunjukkan komitmen yang lebih dalam dalam memperkuat kerjasama bilateral dalam bidang keamanan laut.

Kerjasama antara Indonesia dan Jepang dalam hal keamanan maritim telah menjadi sorotan dalam beberapa waktu terakhir.

BACA JUGA:Ultimatum Putin: Pangkalan NATO yang Menampung F-16 Ukrania Jadi Target Sah Rusia

BACA JUGA:China Mengembangkan Helikopter Serang Baru: Persaingan Baru di Ranah Militer

Pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida di Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN-Jepang di Tokyo pada bulan Desember sebelumnya menandai langkah penting dalam memperkuat hubungan bilateral mereka.

Pertukaran nota mengenai bantuan hibah proyek peningkatan kemampuan keselamatan dan keamanan maritim serta penyediaan kapal patroli berukuran besar bagi Bakamla RI menunjukkan komitmen konkret dari kedua belah pihak untuk meningkatkan keamanan di perairan regional.

Namun, alasan di balik keputusan Jepang untuk memberikan hibah kapal patroli kepada Indonesia juga patut disoroti. Dengan memiliki Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) terbesar ketiga di dunia,

BACA JUGA:Prancis Gandeng PT PAL Bangun Kapal Selam Scorpene Envolved

Sumber: