Demi Indonesia Fincantieri Gandeng Pembuat Radar Canggih Leonardo, Jual Kapal PPA nya ke Indonesia

NASIONAL, PALPSO.ID-Di tengah gejolak politik dan dinamika keamanan yang semakin kompleks di kawasan Indo-Pasifik, Indonesia mengambil langkah berani dengan mendatangkan kapal perang Thaon di Revel dari Italia.

Galangan kapal ternama Fincantieri menjadi bagian tak terpisahkan dari narasi ini, menyumbangkan keahlian dan teknologi mereka untuk membangun dua unit kapal OPV Thaon di Revel yang akan menjadi tulang punggung kekuatan laut Indonesia.

Tapi cerita ini bukanlah semata-mata tentang pembelian peralatan militer.

BACA JUGA:Bukan Kelas Kaleng-Kaleng Italia Menjual Kapal PPA ke Indonesia Bukan Kapal Bekas

BACA JUGA:Ultimatum Putin: Pangkalan NATO yang Menampung F-16 Ukrania Jadi Target Sah Rusia

Ini adalah cerita tentang kemitraan strategis antara dua negara, yang telah melewati berbagai tahapan dan negosiasi sebelum mencapai titik puncaknya dalam penandatanganan kontrak senilai 1,18 miliar Euro.

Italia sendiri telah menawarkan kapal-kapal ini kepada Indonesia beberapa tahun lalu, dan setelah berbulan-bulan menunggu, akhirnya Indonesia mengambil langkah serius untuk membawa kapal perang ini ke tanah air.

Prestasi ini tidak datang begitu saja. Ini adalah hasil dari kerja keras diplomatik, negosiasi yang rumit, dan visi jangka panjang untuk membangun pertahanan yang kuat dan berkelanjutan.

BACA JUGA:China Mengembangkan Helikopter Serang Baru: Persaingan Baru di Ranah Militer

BACA JUGA:Yakovlev Yak-141 Freestyle: Pesawat Tempur VTOL Uni Soviet Legendaris Era Perang Dingin

Dalam prosesnya, Indonesia tidak hanya mendapatkan kapal perang yang tangguh, tetapi juga memperkuat hubungan strategis dengan salah satu negara terkemuka di Eropa.

Namun, cerita ini tidak berhenti di sini. Fincantieri, sebagai galangan kapal yang terlibat dalam proyek ini, tidak hanya menjual kapal perang kepada Indonesia, tetapi juga berkomitmen untuk menghadirkan yang terbaik dari teknologi mereka.

Mereka bekerja sama dengan perusahaan dirgantara Italia, Leonardo, untuk menyesuaikan spesifikasi Thaon di Revel sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Indonesia.

BACA JUGA:Prancis Gandeng PT PAL Bangun Kapal Selam Scorpene Envolved

BACA JUGA:Turki Uji Coba Radar AESA Buatannya pada Jet Tempur F-16 Angkatan Udara Turki

Peran Leonardo dalam proyek ini sangat penting. Sebagai salah satu pemimpin dalam industri pertahanan global, Leonardo membawa keahlian dan teknologi canggih yang akan meningkatkan kemampuan tempur kapal perang Indonesia.

Sumber: