Pemkab Muara Enim Sosialiasi Pembangunan Talud Jembatan Enim I dan II

Pemkab Muara Enim Sosialiasi Pembangunan Talud Jembatan Enim I dan II

Pemkab Muara Enim menggelar Sosialisasi Pelaksanaan Pembangunan Talud Sungai Enim sepanjang Jembatan Enim I-II di Pasar Mambo I Kelurahan Pasar II-febi/palpos.id-

MUARA ENIM, PALPOS.ID - Guna memastikan tidak adanya ganguaan teknis maupun sosial selama pelaksanaanya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) MUARA ENIM menggelar Sosialisasi Pelaksanaan Pembangunan Talud Sungai Enim sepanjang Jembatan Enim I-II, di Pasar Mambo I Kelurahan Pasar II Kecamatan MUARA ENIM, Selasa, 28 Mei 2024.

Nampak hadir dalam sosialisasi tersebut, Plt Asisten II, unsur Forkopimda ataupun yang mewakili, Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait, para Ketua Organisasi Masyarakat serta Masyarakat sekitaran Jembatan Enim I dan Jembatan Enim II dan tamu udangan lainnya.

Mewakili Bupati Muara Enim, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Muara Enim H Emran Tabrani, mengatakan kegiatan sosialisasi pada hari ini bukanlah kali pertama, baik itu berbentuk poster maupun himbauan secara langsung telah dilakukan oleh Pemkab Muara Enim dan pihak kontraktor kepada masyarakat khususnya yang berdomisili di sekitar Jembatan Enim I dan II.

BACA JUGA:OPM Kian Akrab dengan Masyarakat Muara Enim

Mengenai wacana untuk mengosongkan sekitaran area Pasar Mambo I yang nantinya akan dialihfungsikan sebagai lalu lintas alat berat, Asisten I menegaskan Pemerintah Kabupaten Muara Enim tidak akan menutup mata dan telinga terkait nasib para pedagang yang berjualan di Pasar Mambo I.

Dirinya mengatakan nantinya, para pedegang tersebut akan direlokasi sementara ke tempat lain. 

"Yakinlah pemerintah akan bersikap humanistik, tidak arogan. Untuk itu mohon dukungannya nanti akan kita carikan solusi bersama disekitaran pasar, depan golkar dan kantor pos. Kami pastikan bapak dan ibu dapat berdagang seperti biasanya,"tegas Emran.

BACA JUGA:Optimalkan Pencegahan Penurunan Stunting Mulai dari Hulu

Kemudian, menanggapi keresahan masyarakat sekitar akan premanisme yang kerap terjadi, Asisten I menegaskan bahwa selama proses pengerjaan pembangunan talud yang akan berlangsung selama kurang lebih 360 hari (satu tahun) kedepan.

Pemkab Muara Enim akan bersinergi dengan pihak yang berwewenang untuk menjaga kondusifitas keamanan selama proses pengerjaan talud berlangsung.

Tak lupa, selama pengerjaanya nanti Asisten I menuturkan bahwa Pemkab Muara Enim akan mengupayakan pemberdayaan tenaga maasyarakat sekitar.

BACA JUGA:10 Jemaah Haji Kabupaten Muara Enim Tergabung Kloter 12 Berangkat Ke Tanah Suci

Oleh karenanya dirinya menghimbau kepada muda-mudi sekitar, apabila hendak ikut melamar bekerja baik itu skill maupun non skill untuk dapat menghubungi RT / RW dan Lurah setempat guna menghindari gesekan-gesekan sosial yang dapat terjadi.**

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: