Kebakaran Yang Sebabkan Pria Lansia Pengidap Struke Tewas Terpanggang di Ogan Ilir Diduga Karena Hal Ini..

OGANILIR, PALPOS.ID - Polisi terus menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran rumah yang menewaskan pemiliknya di Tanjung Raja, Kecamatan Tanjung Raja, Ogan Ilir. Meski belum di ketahui pasti polisi menduga penyebab kebakaran itu bersumber dari puntung rokok atau obat nyamuk yang di pakai korban sebelum akhirnya insiden itu terjadi.

Hal itu sebagaimana dikatakan Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zahirin, yang turut hadir di lokasi kejadian, dalam rilis tertulis Humas Polres Ogan ILir. Minggu, 08 September 2024.

“Kami masih melakukan penyelidikan mengenai penyebab pasti kebakaran ini. Dugaan sementara memang mengarah pada api yang berasal dari rokok atau racun nyamuk bakar, namun kami akan terus mengumpulkan bukti-bukti lebih lanjut untuk memastikan hal tersebut,” ujar AKP Zahirin.

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 06.30 WIB Minggu, 8 September 2024 ini milik A. Roni (65) yang ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya.

Selain menelan korban jiwa, kebakaran ini juga mengakibatkan kerugian materi yang tidak sedikit. Diperkirakan total kerugian mencapai Rp 600 juta karena hampir seluruh isi rumah habis terbakar. Rumah yang semula berdiri kokoh kini hanya menyisakan puing-puing yang hangus.

BACA JUGA:Dua Sekawan Spesialis Pencurian Rel Kereta Api Ditangkap Team Macan Polsek RKT

BACA JUGA:Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Gudang Diduga Menyimpan BBM Ilegal

Tim kepolisian dan pemadam kebakaran bergerak cepat untuk mencegah api merambat ke rumah-rumah di sekitarnya. Beruntung, api dapat dikendalikan sehingga tidak sempat menyebar lebih jauh. 

“Kami berterima kasih atas kerja sama masyarakat dan tim pemadam kebakaran yang tanggap dalam situasi ini. Api berhasil dipadamkan tanpa merusak rumah warga lainnya, dan situasi di lokasi kejadian sudah kembali aman dan kondusif,” tambah AKP Zahirin.

Jenazah korban segera dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas Tanjung Raja untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Pihak keluarga telah dihubungi dan pihak berwajib memastikan proses administrasi berjalan dengan lancar.

Peristiwa ini menjadi peringatan bagi warga sekitar untuk selalu waspada terhadap potensi kebakaran, terutama bagi mereka yang tinggal seorang diri dan memiliki keterbatasan fisik.

Dikatakan Zahirin, menurut keterangan saksi mata, Ihwan Saputra, seorang warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian, api sudah membesar saat pertama kali terlihat. "Saya melihat asap tebal dari arah rumah Pak Roni, dan ketika saya keluar, api sudah membesar. Saya langsung berteriak minta tolong warga lain dan menghubungi tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Ogan Ilir," ujar Ihwan.

BACA JUGA:Dede Pengurus Sumur Minyak Ilegal yang Terbakar di Tanjung Dalam diamankan

BACA JUGA:Kebocoran Pipa Diduga Unsur Kesengajaan, 3 Pelaku diamankan, Lokasi diwilayah Kerja SKK Migas

Sumber: