Memadukan Tradisi dan Kelezatan, Inilah Asal Usul Kuliner Sate Bandeng!

BACA JUGA:Bagaimana Eksistensi Bingko Sekarang? Makanan Tradisional Masyarakat Pedamaran yang Suka Bikin Orang Kumpul

Selanjutnya, ikan bandeng yang telah diisi dengan pasta bumbu ini ditusuk menggunakan tangkai bambu atau lidi yang berfungsi sebagai pegangan saat memasak.

Proses memasak Sate Bandeng melibatkan pembakaran di atas bara api. 

Teknik pemanggangan ini penting untuk menghasilkan cita rasa khas yang diinginkan. 

Bara api yang membara memberi panas yang merata, sehingga ikan bandeng dapat matang sempurna dan bumbu rempahnya dapat meresap dengan baik. 

BACA JUGA:Beginilah Langkah-Langkah Membuat Sostel : Jajanan yang Murah dan Enak!

BACA JUGA:Kue Jaring Laba-Laba : Cemilan yang Disukai Anak-Anak dan Orang Dewasa, Begini Cara Buatnya!

Selama proses pemanggangan, Sate Bandeng sering dibaluri dengan saus khusus atau minyak kelapa untuk menjaga kelembutan daging dan memberikan rasa yang lebih kaya.

Citarasa dan Penyajian

Citarasa Sate Bandeng sangat khas dan menarik. 

Daging ikan bandeng yang lembut berpadu dengan bumbu rempah yang meresap sempurna, menciptakan kombinasi rasa yang gurih, pedas, dan sedikit manis. 

BACA JUGA:Mengenal Gangan Gelayan, Masakan Khas Masyarakat Pedamaran OKI

BACA JUGA:Mau Makan Enak? Cobain Pengalaman Liwetan Pertama di Hotel, Hanya di THE 1O1 Palembang Rajawali,Rasanya Mantap

Tekstur daging ikan yang kenyal serta aroma bakaran menambah daya tarik hidangan ini. 

Sate Bandeng sering disajikan dengan pelengkap seperti sambal terasi, acar timun, atau nasi putih hangat. 

Sumber: