Diperiksa Kejari Terkait Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Panwaslu OKI : Tirta Arisandi Dicecar 15 Pertanyaan!

Tirta Arisandi diperiksa Kejari OKI : Dicecar 10 hingga 15 Pertanyaan!-Foto : Diansyah/Palpos-
BORGOL,PALPOS.ID - Tim Penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ilir (Kejari OKI) melakukan pemeriksaan terhadap Tirta Arisandi, Kamis, 19 September 2024.
Kepala Kejari OKI, Hendri Hanafi melalui Kasi Intelijen, Alex Akbar mengatakan, Tirta diperiksa selaku PPK untuk kegiatan di Panwaslu OKI pada tahun 2018.
"Yang bersangkutan diperiksa sebagai saksi pada hari ini. Dimulai dari pukul 11.00 hingga pukul 17.45 WIB dan dicecar 10 sampai 15 pertanyaan," ungkap Alex.
Didampingi Kasi Pidsus, Eko Nurlianto dan jajaran lainnya, Alex menerangkan, hasil pemeriksaan pada hari ini akan mereka sampaikan pada pertemuan berikutnya.
BACA JUGA:Heboh ! Diduga Berselingkuh, 2 Oknum Guru di Prabumulih Kedapatan Selingkuh
BACA JUGA:Polisi Sita Lima Paket Narkoba dari Seorang IRT
"Untuk pertanyaan dan tanggapan dari Tirta Arisandi, untuk sementara kita belum bisa menjawab karena ini terkait dari strategi penyidikan kita," ujarnya.
Dikatakannya lagi, setelah diperiksa, Tirta Arisandi akan dititipkan kembali ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kayuagung.
"Status yang bersangkutan sedang terpidana, dia menjalani hukuman lebih kurang selama 7 tahun dalam perkara di daerah Musi Rawas," tuturnya.
Masih kata Alex, Tim Penyidik Pidsus Kejari OKI memastikan akan ada pemeriksaan lagi terdahap oknum lainnya yang berpotensi terlibat dalam dugaan kasus tersebut.
BACA JUGA:Dua Pelaku Pengedar Narkoba Diringkus Team Opsnal Satres Narkoba Polres Prabumulih
BACA JUGA:Pengedar Narkotika Warga Macang Sakti diamankan, Berikut Barang Buktinya..
"Dari keterangan yang diberikan Tirta sebagai saksi, ada nama-nama yang disebut. Kemungkinan kita akan memeriksa yang lainnya untuk pendalaman," imbuhnya.
Lanjut dia, untuk penetapan tersangka, pihak mereka masih menunggu hasil penghitungan kerugian negara, nanti di dalam suatu waktu mereka juga akan mengumumkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: