Sanggupkah Mobil Listrik Melintasi Banjir dan Genangan Air?

Sanggupkah Mobil Listrik Melintasi Banjir dan Genangan Air?

Sanggupkah Mobil Listrik Melintasi Banjir dan Genangan Air? . foto: @facebook_EV Insight Indonesia--

Hal ini membuat mobil listrik tidak menghadapi risiko water hammer yang biasa terjadi pada mobil konvensional.

Namun, mobil listrik memiliki sistem kelistrikan yang jauh lebih kompleks, yang kemudian menimbulkan pertanyaan: apakah sistem ini tidak lebih rentan terhadap korsleting ketika menerjang genangan air?

BACA JUGA:Mazda Astina: Mobil Canggih dan Kencang Mendahului di Zamannya

BACA JUGA:BAIC BJ30e Siap Menggebrak Pasar SUV Indonesia: Teknologi Plug-in Hybrid dengan Kemampuan Off-road Tangguh

Pada kenyataannya, mobil listrik modern telah dirancang dengan teknologi canggih untuk menghadapi berbagai kondisi ekstrem, termasuk banjir.

Komponen kelistrikan utama, seperti baterai dan motor listrik, disegel dengan sangat rapat agar air tidak bisa masuk.

Selain itu, teknologi perlindungan dari Ingress Protection (IP) diterapkan pada mobil listrik. Standar IP ini menunjukkan seberapa tahan suatu perangkat terhadap debu dan air, di mana semakin tinggi angka IP, semakin besar perlindungan terhadap air.

Khusus pada mobil listrik, posisi baterai biasanya menjadi bagian yang paling dekat dengan permukaan jalan atau dikenal dengan istilah ground clearance.

BACA JUGA:Lebih dari 1 Juta Pengguna, Inilah Keunggulan Chery TIGGO 5X yang Memikat Dunia

BACA JUGA:Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia Lahir Dari Krisis Ekonomi Melanda ke Mobil Sejuta Umat

Ini berarti baterai berada di posisi yang lebih rendah daripada komponen lain, sehingga rentan terkena air saat melewati genangan. Namun, selama pelindung baterai dalam kondisi baik, mobil listrik tetap aman melintasi genangan yang tidak terlalu dalam.

Masalah baru akan muncul jika pelindung tersebut rusak atau pecah, yang bisa menjadi celah bagi air untuk meresap dan merusak komponen baterai atau motor listrik.

Walaupun mobil listrik memiliki kemampuan yang lebih baik dalam hal ketahanan terhadap air dibandingkan mobil konvensional, bukan berarti pengendara boleh melintasi banjir seenaknya.

Batas aman yang dianjurkan bagi mobil listrik saat melewati genangan air adalah setinggi setengah roda.

BACA JUGA:Toyota Corolla DX KE70: Ikon Retro yang Tetap Diminati di Dunia Otomotif Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: