Pertamina Raih Penghargaan Platinum di Asian Impact Awards 2024 untuk Inisiatif Lingkungan

Pertamina Raih Penghargaan Platinum di Asian Impact Awards 2024 untuk Inisiatif Lingkungan

--

BISNIS, PALPOS.ID-Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melalui Aviation Fuel Terminal (AFT) Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II dan AFT Sultan Thaha, berhasil meraih penghargaan internasional di Asian Impact Awards 2024.

Acara tersebut diselenggarakan di Selangor, Malaysia, oleh La Tofi School of Social Responsibility (LSSR) dan PORTMAN College.

Penghargaan ini merupakan bukti komitmen Pertamina dalam menjalankan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Penghargaan Bergengsi untuk Program CSR Pertamina kembali mendapatkan predikat Platinum untuk program Corporate Social Responsibility (CSR).

BACA JUGA:Masyarakat Desa Pulau Semambu Mendapat Manfaat dari Program Air Bersih Pertamina

BACA JUGA: Rasakan Keseruan Staycation di Wyndham Opi dengan Paket Spesial Oktober

Dua program unggulan yang mendapatkan pengakuan internasional tersebut adalah Simpatik Japing Block dan Program Desa Energi Berdikari (DEB) Lansia Sebaya.

Penghargaan ini tidak hanya menyoroti inovasi dan keberhasilan program, tetapi juga menunjukkan peran penting perusahaan dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.

Simpatik Japing Block merupakan inisiatif yang mendaur ulang sampah plastik menjadi paving block. Program ini tidak hanya berfokus pada daur ulang, tetapi juga memberikan dampak yang signifikan terhadap lingkungan.

Dengan mengurangi limbah plastik, program ini mampu menurunkan emisi karbon hingga 0,02 ton CO2 per hari. Lebih dari itu, inisiatif ini juga menciptakan peluang ekonomi baru bagi masyarakat setempat.

BACA JUGA:Harga BBM Turun di September 2024: Apa yang Baru dari Pertamina?

BACA JUGA: Transaksi Belanja Capai 24 Juta Rupiah, UMKM Pertamina SMEXPO Palembang 2024 Raih Manfaat Besar

Program ini telah berhasil meningkatkan kesadaran lingkungan dan mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap pengelolaan sampah.

Di sisi lain, Program DEB Lansia Sebaya menjadi salah satu inovasi dalam pengelolaan sampah organik. Melalui pemanfaatan maggot, sampah organik diolah secara alami untuk dijadikan pakan ternak berkualitas dan kompos ramah lingkungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: