Divisi Imigrasi Kemenkumham Sumsel Pelajari Kerjasama dengan Kampus di Jogja
--
Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sumsel menekankan bahwa kegiatan studi tiru ini bukan hanya sekadar kunjungan, tetapi merupakan langkah strategis untuk menggali ide-ide baru dalam pelayanan keimigrasian.
BACA JUGA: Kemenkumham Sumsel Dukung Sinergi dan Implementasi Kerjasama yang Semakin Berdampak
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Ambil Peran Dalam Pembahasan Rancangan Rencana Strategis DJKI 2025-2029
"Kami berharap setelah kembali, kami dapat mengimplementasikan inovasi-inovasi yang kami pelajari di Yogyakarta, sehingga pelayanan keimigrasian di Sumatera Selatan bisa lebih baik lagi," ujarnya.
Studi tiru ini juga menekankan pentingnya sinergi antar wilayah dalam menjalankan tugas keimigrasian. Dengan berbagi pengetahuan dan pengalaman, setiap daerah dapat saling mendukung dalam meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.
Kunjungan ini menjadi momen yang tepat untuk membangun jejaring kerja yang kuat, di mana setiap instansi dapat saling berkolaborasi dan berbagi informasi.
Kepala Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Yogyakarta menyatakan, "Kami siap untuk terus berkolaborasi dengan daerah lain, termasuk Sumatera Selatan, untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pelayanan keimigrasian di Indonesia.
BACA JUGA:Tingkatkan Pengawasan Orang Asing, Kemenkumham Sumsel Gelar Rapat Timpora se-OKU Raya
BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Sosialisasikan M-Paspor Kepada Masyarakat OKU
Setelah melakukan studi tiru, tim dari Imigrasi Sumsel membawa pulang berbagai wawasan dan ide yang diharapkan dapat diimplementasikan dalam waktu dekat.
Rencana untuk mengembangkan aplikasi serupa di Sumatera Selatan juga menjadi pembahasan penting dalam diskusi tim.
Selain itu, upaya untuk memperkuat kerjasama dengan institusi pendidikan lokal juga menjadi salah satu fokus utama ke depan.
Dengan adanya studi tiru ini, diharapkan Imigrasi Sumatera Selatan dapat terus berinovasi dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, terutama dalam hal pengawasan dan pelayanan kepada mahasiswa asing.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
BACA JUGA: Penguatan Tusi Pemasyarakatan, Kadiv PAS Kemenkumham Sumsel Sampaikan Poin Penting
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: