Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Perjuangan Panjang Pembentukan Kabupaten Musi Ilir
Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Perjuangan Panjang Pembentukan Kabupaten Musi Ilir.-Palpos.id-Dokumen Palpos.id
PALPOS.ID - Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Perjuangan Panjang Pembentukan Kabupaten Musi Ilir.
Pemekaran wilayah merupakan salah satu upaya untuk mempercepat pemerataan pembangunan dan meningkatkan pelayanan masyarakat.
Di Sumatera Selatan, salah satu wacana pemekaran yang terus diperjuangkan adalah pembentukan Kabupaten Musi Ilir sebagai daerah otonomi baru (DOB) yang memisahkan diri dari Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Usulan pembentukan Kabupaten Musi Ilir bermula pada tahun 2016, dengan nama awal Kabupaten Muba Barat.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Mengenal Profil 6 Kecamatan Calon Kabupaten Muba Timur
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Aspirasi Pembentukan Kabupaten Muba Timur Mencuat Lagi
Namun, setelah melalui berbagai diskusi dan rembug bersama tokoh masyarakat dari Kecamatan Babat Toman, Kecamatan Sanga Desa, dan Kecamatan Lawang Wetan, nama tersebut berubah menjadi Kabupaten Musi Ilir.
Hingga kini, perjuangan pembentukan Kabupaten Musi Ilir telah berlangsung hampir sembilan tahun.
Meski Pemerintah Pusat belum mencabut moratorium pemekaran DOB, persiapan untuk pembentukan Kabupaten Musi Ilir tetap berjalan.
Berkas administrasi telah diserahkan ke DPRD Musi Banyuasin, dan logo Kabupaten Musi Ilir telah disiapkan.
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: 6 Kecamatan Bergabung ke Kabupaten Muba Timur
BACA JUGA:Pemekaran Wilayah Sumatera Selatan: Usulan 4 Provinsi Baru untuk Optimalkan Pelayanan Publik
Logo ini berupa perisai berwarna oranye dengan gambar pompa angguk yang dikelilingi padi dan kapas, melambangkan potensi sumber daya alam di wilayah tersebut.
Semboyan "Rembak Adek-Badek" dipilih sebagai simbol persatuan dan kerja sama masyarakat Musi Ilir.
Wilayah dan Ibukota Kabupaten Musi Ilir
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: