Pria di OKU Nekat Bongkar Rumah Anggota TNI AD, Endingnya Bisa Ditebak
Pelaku saat diamankan di Mapolsek Baturaja Timur.-Foto:Eko palpos-
BATURAJA - Polsek Baturaja Timur berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (Curat) yang terjadi di rumah Edi Hartono, seorang anggota TNI-AD, di Jalan Kolonel Wahab Sarobu, Lorong Jati I, Kelurahan Sekarjaya, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
Pelaku berhasil ditangkap beserta sejumlah barang bukti hasil curian. Peristiwa ini bermula pada Selasa, 26 November 2024, saat korban, Edi Hartono (38), meninggalkan rumah bersama keluarganya untuk liburan.
Ketika kembali pada Rabu, 1 Januari 2025, sekitar pukul 19.00 WIB, Edi mendapati rumahnya dalam kondisi gelap gulita.
Setelah diperiksa lebih lanjut, diketahui kabel-kabel listrik dan lampu di rumah tersebut telah hilang.
BACA JUGA:Seorang Warga Kabupaten OKU Diserang Beruang di Kebun Karet
BACA JUGA:Polres OKU Lakukan Pencarian Terhadap Tiga Tahanan Rutan Baturaja yang Kabur
Selain itu, pelaku juga membawa kabur sejumlah barang berharga, termasuk satu unit TV LCD Sharp 32 inci, satu unit speaker aktif Polytron GMC, satu unit pemasak nasi Miyako, satu unit kipas angin Miyako, satu buah palu warna oranye, dua helai kain sarung, sembilan buah piring Tupperware, dan dua belas lusin sendok.
Atas kejadian itu, korban segera melaporkan kejadian ini ke Polsek Baturaja Timur pada 2 Januari 2025 pukul 14.00 WIB.
Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi mengidentifikasi pelaku sebagai Sarkoni (43), seorang tukang batu yang tinggal di Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Baturaja Timur.
Pada malam yang sama, tim yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Baturaja Timur, IPDA Deni Arfan, langsung bergerak ke rumah pelaku.
BACA JUGA:18 Formasi Kosong, 622 Orang Lulus Seleksi PPPK di OKU
BACA JUGA:Polres OKU Perpanjang Masa Pengamanan Pos PAM Goa Putri
Saat penangkapan, polisi menemukan barang-barang hasil curian yang masih berada di rumah Sarkoni, termasuk TV, speaker, kipas angin, dan barang-barang lainnya.
“Pelaku tidak melakukan perlawanan dan langsung dibawa ke Polsek Baturaja Timur untuk dimintai keterangan,” beber Kasi Humas Polres OKU, AKP Ibnu Holdon, Minggu 5 Januari 2025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: