PKKMB Unsri 2025/2026 Resmi Dibuka, Tekankan Anti Kekerasan, Bullying hingga Pelecehan Seksual

9 ribu lebih mahasiswa Baru Unsri jalani PKKMB-Foto:dokumen palpos-
OGANILIR, PALPOS.ID – Universitas Sriwijaya (Unsri) resmi membuka kegiatan Pengenalan Kehidupan Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2025/2026 di Auditorium Unsri Indralaya, Rabu (13/8/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor Unsri Prof. Dr. Taufiq Marwa, S.E., M.Si., Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, Kepala Kejaksaan Tinggi Sumsel Dr. Yulianto, S.H., M.H., Wakil Bupati Ogan Ilir H. Ardani, S.H., M.H., serta jajaran Forkopimda Ogan Ilir dan kepala perangkat daerah.
Rektor Unsri, Prof. Taufiq Marwa, menjelaskan bahwa penerimaan mahasiswa baru tahun ini dilakukan melalui tiga jalur, yaitu jalur prestasi (SNBP), jalur tes SNMPTN (Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) dan SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) dan jalur mandiri.
Dari total 54 ribu peserta yang mengikuti seleksi, hanya 940 peserta yang berhasil lolos menjadi mahasiswa baru untuk jenjang D3 dan S1 di berbagai jurusan.
BACA JUGA:Antrian BBM Jenis Solar Membludak Hingga Ke Badan Jalan, Polisi Lakukan Ini
BACA JUGA:Wabup Ogan Ilir Resmi Buka PKMD dan KKN Mahasiswa STIKES Abdurahman Palembang
“Mereka adalah putra-putri terbaik bangsa yang berhasil menempuh pendidikan di Unsri,” ujar Taufiq.
Dalam sambutannya, Rektor menegaskan pentingnya PKKMB sebagai ajang adaptasi.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa baru diharapkan dapat mengenal lebih jauh lingkungan kampus, mulai dari proses pendidikan, suasana pertemanan, hingga berinteraksi dan bersosialisasi dengan teman juga tenaga pengajar.
“Kalau di SMA mereka diayomi, di perguruan tinggi mereka harus sebisa mungkin mandiri,” tambahnya.
BACA JUGA:Polsek Tanjung Batu Bekuk Dua Pelaku Transaksi Sabu di Tengah Malam
BACA JUGA:Meriahkan HUT RI ke-80, Pemkab Ogan Ilir Gelar Fun Run Bertaraf Nasional
PKKMB juga menjadi wadah untuk memperkenalkan metode pembelajaran di perguruan tinggi yang meliputi penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta pembekalan menuju dunia kerja.
Mahasiswa akan didorong untuk mengasah keterampilan, berbagai metode berpikir, dan meningkatkan kemampuan bersosialisasi di tengah masyarakat.
Rektor menegaskan bahwa kegiatan PKKMB Unsri bebas dari kekerasan, peloncoan atau bullying, intoleransi, dan kekerasan seksual.
Hal ini telah disepakati bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) universitas maupun fakultas.
BACA JUGA:Pencuri Baling-Baling Kapal di Ogan Ilir Dibekuk Polisi, Tertangkap setelah 10 Bulan Buron
BACA JUGA:Dua Mahasiswa Diciduk Polisi Gegara Lakukan Pengeroyokan, Begini Kondisi Korban
“Kita ingin memastikan PKKMB berjalan aman, edukatif, dan mendidik,” tegasnya.
Wakil Bupati Ogan Ilir, H. Ardani, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
Ia menilai PKKMB dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi ribuan mahasiswa baru yang kini menjadi bagian dari masyarakat Kabupaten Ogan Ilir.
“Semoga mahasiswa baru mendapatkan informasi komprehensif tentang kehidupan kampus dan siap memulai perkuliahan dengan baik,” kata Ardani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: