Awug, Kelezatan Tradisional Sunda yang Masih Bertahan di Tengah Gempuran Modernisasi

Makanya kami coba kemas dengan tampilan dan rasa yang lebih kekinian tanpa menghilangkan unsur tradisionalnya," ujar Risa.

 

Usahanya ternyata cukup berhasil. Lewat media sosial, Awug modifikasi buatannya mendapat respons positif.

Dalam sehari, Risa bisa menjual hingga 100 porsi, terutama saat akhir pekan atau hari libur.

 

Dukungan Pemerintah Daerah

 

Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata juga mendukung pelestarian makanan tradisional seperti Awug.

Program seperti "Festival Kuliner Tradisional" dan "Warisan Rasa Nusantara" rutin digelar untuk memperkenalkan makanan khas daerah kepada wisatawan.

 

Kepala Disparbud Jabar, Hendra Gunawan, menyebutkan bahwa makanan seperti Awug adalah potensi ekonomi sekaligus bagian dari identitas budaya yang harus dijaga.

 

"Kita ingin generasi muda bangga dan akrab dengan makanan khas daerahnya.

Jangan sampai makanan seperti Awug hilang karena kalah saing dengan makanan cepat saji," tegas Hendra.

 

Sumber: