Tteokbokki, Cita Rasa Pedas Korea yang Mendunia dan Digandrungi Anak Muda

Melonjaknya popularitas Tteokbokki tidak hanya membawa dampak pada dunia kuliner, tetapi juga membuka peluang bisnis yang luas.

Kini, bahan-bahan untuk membuat Tteokbokki bisa dengan mudah ditemukan di supermarket besar maupun toko online.

Banyak produsen lokal mulai memproduksi tteok instan, saus gochujang, bahkan paket Tteokbokki siap masak untuk memenuhi permintaan pasar.

Menurut data dari salah satu platform e-commerce di Indonesia, pencarian kata kunci "tteokbokki" meningkat hingga 300% selama dua tahun terakhir.

Hal ini membuktikan bahwa Tteokbokki telah menjadi salah satu produk kuliner Korea yang memiliki pasar luas dan potensial di Indonesia.

Fenomena Tteokbokki juga mencerminkan bagaimana makanan dapat menjadi jembatan budaya antara dua negara.

Melalui kuliner, masyarakat Indonesia menjadi lebih akrab dengan budaya Korea, bahasa, hingga kebiasaan makan.

Banyak konten kreator dan influencer makanan yang mengulas Tteokbokki, baik dari sisi rasa maupun asal-usulnya, sehingga memperluas pemahaman budaya populer Korea di kalangan generasi muda.

“Saya suka Tteokbokki bukan hanya karena enak, tapi juga karena ada nilai budayanya. Saya jadi lebih tertarik untuk belajar tentang Korea,” ujar Dimas (25), seorang food blogger asal Bandung.

Meskipun populer, Tteokbokki juga menghadapi beberapa tantangan. Salah satunya adalah harga bahan impor seperti gochujang yang relatif mahal, membuat sebagian orang enggan mencoba memasaknya sendiri di rumah.

Selain itu, tidak semua orang cocok dengan rasa khas Tteokbokki yang fermentatif atau terlalu pedas.

Namun, dengan semakin banyaknya inovasi lokal, tantangan ini bisa diatasi.

Banyak produsen lokal kini mulai memproduksi gochujang versi Indonesia yang lebih terjangkau dan ramah di lidah lokal.

Tteokbokki telah membuktikan bahwa makanan tidak hanya soal rasa, tapi juga bisa menjadi bagian dari perjalanan budaya dan identitas global.

Dari gang-gang kecil di Seoul hingga pusat perbelanjaan di Jakarta, Tteokbokki hadir sebagai simbol persilangan budaya yang lezat dan penuh warna.

Sumber: