Dukung SPBE, Pemkot Prabumulih Dorong OPD Gunakan Aplikasi ROMANTIK Secara Real Time
Kepala Dinas Kominfo, Drs Mulyadi Musa M.Si memimpin rakor monitoring pelaporan metadata-Foto:dokumen palpos-
PRABUMULIH, PALPOS.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih terus memperkuat langkah nyata dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang modern dan transparan melalui penerapan sistem pelaporan digital terintegrasi.
Salah satu bentuk keseriusan tersebut diwujudkan dengan pelaksanaan Rapat Koordinasi dan Monitoring Pelaporan Metadata Kegiatan OPD, yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Prabumulih baru-baru ini.
Agenda strategis ini menjadi tindak lanjut dari Surat Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Prabumulih Nomor 500.12.16.2/337/DISKOMINFO/2025, yang menegaskan kewajiban seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melakukan pelaporan kegiatan menggunakan Aplikasi ROMANTIK (Rencana, Output, dan Metadata Kegiatan).
Aplikasi ini kini menjadi sistem resmi Pemkot Prabumulih dalam pencatatan, pelaporan, serta evaluasi program pembangunan daerah secara digital dan berkelanjutan.
BACA JUGA:HUT Prabumulih ke-24 dan Pertamedika IHC ke-28, Ratusan Warga Dapat Layanan Operasi Katarak Gratis
BACA JUGA:Dua Hari Tak Keluar Rumah, Seorang Lansia di Prabumulih Ditemukan Tergeletak Tak Bernyawa
Kepala Diskominfo Kota Prabumulih, Drs. Mulyadi Musa, M.Si, dalam sambutannya menegaskan bahwa penerapan Aplikasi ROMANTIK merupakan bagian integral dari upaya transformasi digital pemerintahan daerah.
Sistem ini dirancang untuk memastikan setiap laporan kegiatan dari OPD bisa dipantau secara transparan, cepat, dan waktu nyata (real time).
“Melalui pelaporan yang terintegrasi dalam sistem digital, proses monitoring dan evaluasi dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
Dengan begitu, arah pembangunan daerah akan tetap sejalan dengan visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Prabumulih periode 2025–2030,” ujar Mulyadi di sela kegiatan tersebut.
BACA JUGA:Asian Youth Games 2025: Timnas Voli Putri & Putra U18 Indonesia Tumbang dari Iran
BACA JUGA:Pertamina EP Limau Field Dukung Pemberdayaan Perempuan Desa di Prabumulih Lewat Program NIAT MILA
Menurutnya, transformasi digital bukan hanya persoalan penggunaan teknologi semata, tetapi juga perubahan paradigma kerja birokrasi yang menekankan transparansi, akuntabilitas, serta efisiensi layanan publik.
ROMANTIK diharapkan menjadi instrumen penting untuk memastikan setiap kegiatan dan anggaran pembangunan daerah dapat dilaporkan secara sistematis dan dapat dipertanggungjawabkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: