Ini Kesaksian Masyarakat Sekitar Lokasi Kecelakaan Menewaskan Warga Pedamaran VI

KAYUAGUNG, PALPOS.ID - Yanti (36), warga Desa Banding Anyar, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), mengaku kaget mendengar ada suara menggeratak dari depan rumahnya.

Suara menggelegar itu terjadi Senin, 29 Agustus 2022, sekitar pukul 16.30 WIB atau sore hari.

"Waktu itu saya sedang memandikan anak, dan mendengar suara tersebut. Kemudian saat keluar rumah sudah banyak warga yang berkerumun. Dan ada orang (korban) yang ditutupi daun pisang," ungkapnya saat dibincangi Palpos.Id, Selasa, 30 Agustus 2022.

Ia menambahkan, karena merasa takut akhirnya kembali masuk ke dalam rumah.

BACA JUGA:Warga Pedamaran VI Tewas Kecelakaan, Begini Kondisinya...

Dimana menurutnya, saat mendengar cerita dari warga lain, korban tinggal di Desa Pedamaran VI.

"Waktu itu saya benar-benar kaget, karena kejadian tepat di depan rumah saya. Kemudian ada warga yang meminta pak kades untuk menelpon polisi, sehingga tak lama polisi datang dan olah TKP," ujarnya.

Dikatakannya lagi, dari cerita yang didengarnya juga, yang bersangkutan bertabrakan dengan mobil truk yang datang dari arah sama yakni dari Kayuagung menuju Lampung.

"Kemungkin korban hendak pulang ke rumahnya. Lalu, karung yang berada di dekat korban berisikan ikan asin. Sepertinya yang bersangkutan merupakan pedagang ikan asin," ujarnya.

BACA JUGA:Kecelakaan Maut, Dua Pelajar SMA Masuk Kolong Truk, Satu Tewas

Masih kata Yanti, di Desa Banding Anyar khususnya di sekitar TKP jarang sekali terjadi kecelakaan apalagi kecelakaan maut.

Kalau pun ada jelasnya, pernah terjadi laka tak dari rumahnya. Namun korban tidak sampai meninggal dunia atau hanya mengalami luka lecet saja.

Warga Pedamaran VI Tewas Kecelakaan

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di jalanan Desa Banding Anyar Kecamatan Kayuagung Kabupaten OKI, Senin, 29 Agustus 2022.

Korbannya, Armin (50), warga Desa Pedamaran VI, Kecamatan Pedamaran, Kabupaten OKI.

BACA JUGA:Rawan Kecelakaan, Komunitas Sopir Pedamaran-16 Ilir Palembang Gelar Bakti Sosial

Armin ditemukan tewas mengenaskan di lokasi kejadian. Dan jasadnya sempat direkam video amatir hingga viral di medsos WhatsApp (WA).

Terlihat dalam video yang berdurasi 30 detik itu, ada seorang laki-laki (Armin) yang tergeletak di jalan dengan kondisi yang mengenaskan.

Bahkan pria yang merekam kejadian menyebutkan, organ dalam yakni otak korban terkeluar dan tercecer di jalan.

Bahkan, dalam video diperlihatkan kondisi kepala korban Armin yang pecah atau tinggal setengah.

BACA JUGA:Charly Van Houten Selamat dari Kecelakaan di Tol Padalarang

Saat dikonfirmasi terkait insiden ini, Kasatlantas Polres OKI AKP M Sadeli membenarkan adanya kejadian tersebut.

Namun, untuk prihal penyebab kecelakaan maut tersebut, pihaknya belum bisa memastikannya.

"Untuk penyebabnya, kita belum bisa memberikan keterangan, karena masih dalam proses penyelidikan. Dan kita juga tidak bisa menduga-duga," ungkapnya kepada Palpos.Id, Selasa, 30 Agustus 2022.

Dikatakannya lagi, korban ini bertabrakan dengan mobil truk. Meskipun begitu, menurutnya jika dikatakan tabrak lari tidak juga.

BACA JUGA:Sakit 30 Hari Terus Menerus atau Kecelakaan, PPPK Kena PHK

Karena mobil truk yang menabrak korban masih berada di TKP. Hanya saja sopirnya melarikan diri.

"Oleh karena itu, sekali lagi kita tidak bisa memberikan keterangan banyak,” terangnya.

‘’Karena ini masih dalam proses penyelidikkan seperti yang saya katakan tadi," tutupnya. (*)

Sumber: