Komunitas Aksara Ulu Gelar Pameran Batik Ulu Khas Sumsel
Suasana pameran sekaligus launching Batik Aksara Ulu Khas Sumsel.Foto:Tia/Palpos.id--
Sementara itu, Nuzulur Romadhona S. Hum, selaku Ketua panitia mengaku jika dirinya mengajak semua pihak untuk berkolaborasi mengenalkan aksara ulu di Sumsel.
“Zaman ini zaman kolaborasi, jadi kita butuh kerjasama untuk mengenalkan budaya. Kita juga butuh pemerintah, selain itu juga kita butuh pengusaha, dan kita butuh teman-teman di Sumsel yang mau untuk memajukan budaya," imbuhnya.
Menurutnya, sudah selayaknya kita semua megenalkan budaya karena budaya merupakan investasi. "Karena budaya adalah investasi, sudah selayaknya kita mengenalkan budaya. Karena batik sudah menjadi budaya dunia," ucapnya.
Dirinya mengungkapkan, jika batik aksara ulu tersebut dibuat menggunakan bahan alami. "Apalagi kita menggunakan bahan alami untuk membuat ciri khas batik, sekarang kita mengangkatnya melalui aksara ulu dengan pewarna alami," ungkapnya.
Di tempat yang sama, Drs Rafanie Igama selaku Pembina Perkumpulan Pecinta Aksara Ulu Sumatera Selatan, membeberkan jika kegiatan ini baru pertama digelar.
"Kegiatan ini baru permulaan, memang terlihat mudah tapi tetap harus di dukung oleh jaringan-jaringan lain terutama dorongan dari pemerintah baik Pemprov Sumsel, Dinas Perindustrian, Dinas Pariwisata untuk membantu anak-anak muda ini agar bisa berkembang dan mengembangkan produk mereka," bebernya.
Dirinya menambahkan, jika komunitas aksara ulu tersebut harus diapresiasi karena telah pada posisi yang benar.
“Saya melihat komunitas aksara ulu ini sudah berjalan pada rel yang benar, kita berikan kepercayaan ini kepada anak muda untuk membebaskan diri pada sekat-sekat zamannya agar mereka bisa berdaya dan mampu menghadapi tantangan saat ini,” tandasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: