4 Mahasiswa UIN Raden Fatah Tersangka Pengeroyokan tidak Ditahan, Ini Alasan Polisi

4 Mahasiswa UIN Raden Fatah Tersangka Pengeroyokan tidak Ditahan, Ini Alasan Polisi

Keempat tersangka meninggalkan ruang penyidik Polda Sumsel lewat tengah malam, Selasa, 17 Januari 2023-foto : abdus salam-palpos-

PALEMBANG, PALPOS.ID - 4  mahasiswa Universitas Islam Negeri atau UIN Raden Fatah PALEMBANG tersangka pengeroyokan Arya Lesmana Putra selesai menjalani pemeriksaan penyidik Unit 1 Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel Selasa, 17 Januari 2023 lewat tengah malam.

BACA JUGA:3 Mahasiwa UIN Tersangka Pengeroyokan Masih Menajalani Pemeriksaan

 Selesai menjalani pemeriksaan ke 4 mahasiswa tersebut masing-masing berinisial Ok, AN, Nc, dan Sa diperbolehkan pulang. 

Hasil pemantauan PAPLPOS.ID, keempat tersangka sebelumnya menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Unit 1 Subdit3 Jatanras Polda Sumsel sore hari sekitar pukul 17.00 WIB.

BACA JUGA:Dianiaya hingga Ditelanjangi, Mahasiswa UIN Raden Fatah Trauma Berat

Sejumlah awak media menunggu di depan ruang penyidik.  Selesai pemeriksaan sekitar pukul 00.30 WIB, penyidik tidak melakukan penahanan.

Ketiga tersangka berjalan melenggang didampingi kerabat dan kuasa hukum naik ke mobil yang sudah disiapkan.

BACA JUGA:Mahasiswa UIN Rafa Palembang Ngaku Dianiaya dan Ditelanjangi Senior di Musala

Belum diperoleh keterangan resmi dari Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel Kombes Pol M. Anwar  terkait tidak ditahannya tersangka pengeroyokan yang menyebabkan korban trauma berat tersebut.

Informasi dari penyidik menyebutkan tidak ditahannya ketiga tersangka karena dianggap koperatif. Padahal sebelumnya para tersangka sempat tidak mengindahkan panggilan penyidik sampai dua kali.

BACA JUGA:Masih Trauma Arya Mahasiswa UIN Rafa Korban Penganiayaan Masih Jalani Kuliah Online

Untuk diketahui  penyidik Unit 1 Subdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel menetapkan tiga mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang sebagai tersangka dalam kasus pengeroyokan Arya Putra Lesama (19) di Bumi Perkemahan Gandus Palembang.

Korban dianiaya, ditelanjangi hingga disundut rokok karena diduga membocorkan dugaan pungli kegiatan Pendidikan Dasar (Diksar) Unit Kegaitan Mahasiswa Khusus (UKMK) Penelitian dan Pengembangan (Litbang).

BACA JUGA:Belasan Mahasiswa UIN Terduga Pelaku Perundungan Penuhi Panggilan Penyidik Polda Sumsel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: