Langka dan Tidak Ada Dipasaran, Beras Sedulang Setudung Produksi BUMD Sembilang Dipertanyakan...

Langka dan Tidak Ada Dipasaran, Beras Sedulang Setudung Produksi BUMD Sembilang Dipertanyakan...

Beras Sedulang Setudung produksi BUMD Sembilang Kabupaten Banyuasin yang malah langka dan tidak ada di pasaran, Selasa 07 Februari 2023.-Palpos.id-

BANYUASIN, PALPOS.IDBeras sedulang setudung yang diproduksi BUMD Sembilang, malah tidak ada di pasaran di Kabupaten Banyuasin.

Beras produksi Pemkab Banyuasin melalui BUMD Sembilang itu malah langka di pasar-pasar tradisional di daerah tersebut.

Beras Sedulang Setudung yang langka dan tidak ada dipasaran itulah akhirnya dipertanyakan masyarakat Kabupaten Banyuasin, Selasa 07 Februari 2023.

Pasalnya ditengah harga bahan pokok yang terus meningkat. Serta kondisi perekonomian masyarakat Banyuasin yang masih belum stabil pasca covid-19.

BACA JUGA:Prioritas Pembangunan Tahun 2023 Terancam Direalokasi, Ini Kata Forum Kades Banyuasin III

BACA JUGA:Serah Terima RTLH Bantuan BAZNAS Pusat, Ini Penjelasan Ketua BAZNAS Banyuasin

Keberadaan produk atau bahan pokok yang lebih murah khususnya dari BUMD Sembilang itu, sangat diharapkan masyarakat. Terutama dalam menekan harga beras yang ada dipasaran.

Hal itu seperti disampaikan Ujang, salah satu masyarakat Banyuasin kepada PALPOS.ID mengungkapkan, dia tidak pernah melihat beras yang katanya asli produk daerah Banyuasin itu.

Baik dipasaran atau di warung-warung, bahkan di pasar tradisional tidak ada yang yang menjual beras tersebut.

Menurutnya, kalau memang daerah kita memiliki produk beras sendiri seperti itu, seharusnya lebih mudah didapatkan dan ditemukan dipasaran.

BACA JUGA:Siaga Bencana Wabup Banyuasin Cek Sapras Penanggulangan Karhutla

BACA JUGA:Perangkat Desa Jadi Panitia Pemilu, Ini Kata Kadis DPMD Banyuasin

Karena beras itu dianggap masyarakat pasti harganya lebih murah. Apalagi saat ini kondisi bahan pokok terus meningkat seharusnya hal itu sangat diharapkan.

"Apalagi nama besar Kabupaten Banyuasin sebagai lumbung pangan terbesar di Sumatera Selatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: