Kehidupan dan Tantangan Terkini Ikan Belida di Sungai Musi Dan Perairan Rawa

PALPOS.ID - Ikan belida, anggota genus Chitala yang menarik, telah lama menjadi sorotan para penghobi ikan dan peternak karena sifat uniknya.

Spesies air tawar ini, berasal dari Asia Tenggara, khususnya Indonesia, Thailand, dan Malaysia, dan sering dapat ditemukan menghuni sungai-sungai besar, danau, serta rawa-rawa.

Namun, berbagai tantangan terbaru telah menimbulkan ancaman serius terhadap kelangsungan hidup ikan belida, termasuk spesies yang telah dianggap punah.

BACA JUGA:Inovasi Terbaru Layang-Layang Mainan Anak yang Mendominasi Pasar: Kreativitas di Langit

Karakteristik migrasi ikan belida menjadi faktor penting dalam kehidupannya.

Ikan ini memiliki kecenderungan untuk berpindah dari sungai ke perairan rawa dalam pencarian makanan dan proses perkawinan. 

Namun, di wilayah Sumsel, perubahan pasang surut air di rawa-rawa telah memengaruhi kebiasaan migrasi ikan belida. 

BACA JUGA:Mengenal Ikan Belida, Ikon Sumsel dan Bahan Dasar Pembuatan Pempek Yang Saat Ini Hampir Punah

Kondisi perubahan yang berkelanjutan ini memaksa ikan belida untuk selalu beradaptasi dengan perubahan habitatnya.

Musim kemarau sering menjadi momen penting bagi ikan belida. Selama kemarau, ikan ini cenderung kembali ke sungai-sungai tempat mereka berasal. 

Namun, berita mengenai keberadaan ikan belida di Sungai Musi tidak menggembirakan. Habitat ikan ini berada di ambang kepunahan. 

BACA JUGA: Wow! Ikan Koi Mencapai Ukuran Raksasa: Rekor Terpanjang diukir oleh Koi 'Big Girl'

Tingkat polusi air yang semakin tinggi di Sungai Musi telah mengganggu habitat alami ikan belida.

Polusi air yang disebabkan oleh berbagai jenis sampah dan limbah telah mengubah kondisi perairan menjadi tidak lagi sesuai dengan habitat asli ikan belida.

Sumber: