China Open 2023: Apri/Fadia Siap Gunakan Taktik 'Full Senyum' Menggoda

China Open 2023: Apri/Fadia Siap Gunakan Taktik 'Full Senyum' Menggoda

Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti siap terapkan taktik 'Full Senyum' menggoda di China Open 2023. -Foto: PBSI-

CHINA, PALPOS.ID - Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti makin pede untuk melakoni turnamen China Open 2023 setelah berhasil menjadi runner-up di Kejuaraan Dunia 2023.

Turnamen ini akan berlangsung di Center Gymnasium, Changzhou, China, mulai tanggal 5 hingga 10 September.

Pasangan ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti siap menggebrak di ajang China Open 2023 dengan penuh semangat dan senyum ceria.

Sebagai catatan, Apriyani Rahayu telah melakukan perubahan luar biasa di Kejuaraan Dunia 2023, di mana ia selalu menampilkan senyuman yang menggoda lawan-lawannya. 

BACA JUGA:Rekap Final Indonesia IC 2023: Alwi Libas Wakil Sri Lanka, Tuan Rumah Borong 4 Gelar Juara

Ekspresi ini telah meningkatkan tingkat kepercayaan diri mereka, yang berbuah medali perak di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.

Sebagai informasi, Apriyani dan Fadia telah tiba di China pada tanggal 2 September dengan menggunakan maskapai China Southern Airlines nomor penerbangan CZ3038 dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Meskipun mengalami jetlag setelah perjalanan pulang dari Denmark, Apriyani dan Fadia tetap penuh keyakinan menghadapi China Open 2023. Mereka tidak ingin menjadikan jetlag sebagai alasan untuk tidak tampil maksimal di China.

"Prioritas kami sebelum berangkat adalah memulihkan kondisi fisik. Kami mengalami jetlag karena perbedaan waktu antara Indonesia dan Denmark," kata Apriyani dalam pernyataan tertulisnya.

BACA JUGA:Reaksi Fajar dan Marcus Terkait Kepindahan Herry IP ke Sektor Ganda Campuran

"Namun, kami tetap harus berlatih dan bersiap sepenuhnya. Kami selalu siap untuk bertanding,'' pungkasnya.

Fadia menambahkan, "Hasil di Kejuaraan Dunia telah meningkatkan rasa percaya diri kami, meningkatkan semangat, dan memotivasi kami untuk meraih prestasi lebih lanjut," katanya.

Untuk Apriyani dan Fadia, ini adalah pertama kalinya mereka akan bermain bersama dalam turnamen China Open. 

Terakhir kali China Open diadakan pada tahun 2019, saat itu Apriyani masih berpasangan dengan Greysia Polii dan mereka terhenti di perempatfinal setelah kalah dari pasangan ganda putri Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dengan skor 19-21, 21-19, 16-21.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: