Usai dilantik Kasatreskim AKP Bondan Fokus Ungkap Kasus Dugaan Pembunuhan Satu Keluarga di desa Lumpatan

Usai dilantik Kasatreskim AKP Bondan Fokus Ungkap Kasus Dugaan Pembunuhan Satu Keluarga di desa Lumpatan

Usai dilantik Kasatreskim AKP Bondan (kanan) fokus ungkap kasus dugaan pembunuhan satu keluarga di desa Lumpatan.-@polres muba-Humas Polres Muba

SEKAYU, PALPOS. ID - Usai dilakukan pelantikan sebagai Kasat Reskrim Polres Musi Banyuasin, Jumat, 22 Desember 2023.

AKP Bondan Try Hoetomo STK SIK MH. mengungkap bahwa dirinya akan fokus terhadap pengungkapan kasus dugaan pembunuhan di desa Lumpatan Kecamatan SEKAYU.

"Ya, fokus pengungkapan kasus itu. Kasus ini atensi dan di bawah kendali Ditreskrium Polda Sumsel, " terangnya.

Ia pun menjelaskan bahwa, kasus pembunuhan tersebut masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

BACA JUGA:TERBARU ! Kasus Pembantaian Satu Keluarga di Sekayu Sumatera Selatan : Pelaku Diduga Lebih dari 1 Orang

BACA JUGA:Update Kasus Pembantaian Satu Keluarga di Sekayu, Sumatera Selatan: Polisi Masih Menunggu Hasil Otopsi

"Kita terus melakukan penyelidikan, dibawah Ditreskrimum Polda Sumsel, kami akan berusaha mengungkap kasus pembunuhan tersebut, kita berdoa bersama agar cepat terungkap," ujarnya.

Sementara itu, Tim Forensik Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang mengumumkan hasil autopsi satu keluarga yang tewas di Musi Banyuasin (Muba) Provinsi Sumatera Selatan.

Hasilnya, ditemukan luka bekas benda tumpul di tubuh keempat korban.

"Masing-masing di tubuh keempat korban ditemukan luka bekas benda tumpul," ungkap Dokter Forensik Bhayangkara Palembang Indra Nasution, Kamis, 21 Desember 2023.

BACA JUGA:Info Terbaru Tragedi Pembantaian Satu Keluarga di Sekayu: Diduga Perampokan, Korban Baru Jual Tanah !

BACA JUGA:Motif Pembantaian Satu Keluarga di Sekayu Sumatera Selatan : Jejak Terakhir Korban Sebelum Meninggal !

Kata Indra, luka tersebut masing-masing di bagian kepala. Namun, ada juga yang mengalami luka di bagian leher dan betis pada salah satu korban.

"Untuk luka di bagian leher dan betis itu disebabkan oleh gigitan binatang, bukan dari senjata tajam atau benda tumpul," kata Indra.

Untuk para korban sendiri terang Indra, diperkirakan tewas sudah lama.

Sebab, masing-masing tubuh korban sudah mengalami pembusukan.

BACA JUGA:Update Kasus Pembantaian Satu Keluarga di Sekayu Sumatera Selatan : Korban Kerja Serabutan, Motor Hilang !

BACA JUGA:Satu Keluarga di Sekayu Sumatera Selatan Ditemukan Tewas Tragis, Diduga Korban Pembunuhan !

"Para korban ini diperkirakan tewas sudah dua atau tiga hari, melihat jasad tubuh para korban sudah membusuk, serta belatung, yang masih bagus hanya jasad nenek." Pungkasnya

Diduga empat jenazah tersebut dugaan korban pembunuhan, serta masih satu keluarga

Dari omngan warga sekitar bahwa korban Ibu ayahnya tewas didalam rumah kondisi dikunci mayatnya membusuk diduga 5 hari.

Korban Heri dan Jurai ditemukan di dalam kamar dalam keadaan terikat

Sedangkan Anak korban yg laki-laki ditemukan sejauh  kurang lebih 50 meter dari rumah dengan luka bacok bagian pinggang, leher, kepala..

Anak korban yang perempuan ditemukan di dalam septic tank.

Diketahui identitas sementara keempat korban  Heri (50) Juray Aurel 5 tahun serta Marsel (11).**

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: