Jadi Korban Tabrak Lari, Tukang Pijat di OKU Meninggal Dunia

Jadi Korban Tabrak Lari, Tukang Pijat di OKU Meninggal Dunia

Anggota Polsek Semidang Aji saat melakukan olah TKP. Foto: Eko/Palpos.id--

BATURAJA, PALPOS.ID - Mat Delim (70), seorang tukang pijat warga Desa Panggal - Panggal, Kecamatan Semidang Aji, Kabupaten OKU meninggal dunia diduga menjadi korban tabrak lari pada Senin 15 Januari 2024 sekitar pukul 05.30 WIB.

Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni melalui Kasi Humas, Iptu Holdon, saat dikonfirmasi Kamis 18 Januari 2024 membenarkan kejadian tersebut. "Korban sebelumnya keluar rumah dengan berjalan kaki sekitar pukul 05.00 WIB untuk mencari orang yang mau menggunakan jasa pijat," kata Kasi Humas.

Kemudian sekitar pukul 05.30 WIB, anak korban mendapat kabar dari seorang warga bahwa ayahnya mengalami kecelakaan di Dusun 1, Desa Panggal - Panggal, Kecamatan Semidang Aji. 

BACA JUGA:Mantan Dirut PT SCM Dijebloskan Dalam Penjara

BACA JUGA:Bacok Sopir Truk Batubara, Pelaku Pungli di OKU Dijebloskan Ke Penjara

Selanjutnya Kepala Desa Panggal-Panggal kemudian menghubungi Polsek Semidang Aji dengan adanya kejadian tersebut. 

“Petugas Polsek Semidang Aji yang datang ke lokasi kejadian mendapati korban dalam kondisi kritis dan langsung membawanya ke RSUD Ibnu Soetowo Baturaja untuk mendapatkan pertolongan medis. Namun, pada saat dalam perjalanan menuju rumah sakit, korban meninggal dunia,” ungkap Holdon.

Berdasarkan keterangan saksi, kecelakaan bermula saat korban sedang berjalan kaki di pinggir jalan raya. Pada saat bersamaan, datang sebuah mobil dari arah Baturaja menuju Lubuklinggau. 

BACA JUGA:Gegara Salahgunakan BBM Subsidi Pria di Ogan Ilir Ini Terancam 6 Tahun Penjara

BACA JUGA:Bobol Rumah, Modus Pura-pura Bertamu, Komplotan Curas Antar Daerah Dibekuk

Kemudian mobil tersebut diduga menabrak korban hingga terjatuh. Akibatnya, korban mengalami luka-luka serius di bagian kepala dan dada. Ia sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.

Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan. Namun, berdasarkan keterangan saksi, diduga penyebab kecelakaan adalah kelalaian pengemudi kendaraan mobil yang tidak berhati-hati.

“Identitas kendaraan yang menabrak korban hingga saat ini masih dalam penyelidikan. Polisi meminta keterangan dari saksi-saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP),” imbuhnya.

Polisi mengimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati saat berkendara, terutama saat berkendara di jalan raya yang gelap. “Pengemudi juga diimbau untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas dan tidak ugal-ugalan,” pungkas Holdon. (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: