DBD di Ogan Ilir Melonjak Tajam, Lebih dari 50 Persen Kasus Dibanding Tahun 2023

DBD di Ogan Ilir Melonjak Tajam, Lebih dari 50 Persen Kasus Dibanding Tahun 2023

Pelaksanaan Fogging Nyamuk Disalah Satu Sekolah Ogan Ilir--Foto: Dinas Kesehatan Ogan Ilir

OGANILIR,PALPOS.ID - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Ogan Ilir mengalami lonjakan yang cukup siknifikan.

Bahkan angka presentasinya sudah melebihi 50 persen dari angka kasus DBD di tahun 2023.

Dimana berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir per 24 Januari 2024 terdapat 47 kasus DBD Ogan Ilir.

BACA JUGA:19 Pegawai PPPK Hasil Optimalisasi Farmasi Tahun 2022 Akhirnya Dilantik, Ini Pesan Wakil Bupati Ogan Ilir

BACA JUGA:Kejari Musnahkan Barang Bukti Ungkap Kasus 2023, Barang Haram ini Mendominasi

Sementara di tahun 2023 kasus DBD hanya sebanyak 90 kasus. Adapun di tahun 2022 terdapat 102 kasus DBD.

Data tersebut sebagaimana disampaikan Kepala dinas Kesehatan Ogan Ilir Hendra Kudeta melalui Kasi DBD Yunita. Rabu, 24 Januari 2024.

Data tersebut berdasarkan kasus pasien yang berobat di RSUD Tanjung Senai Indralaya dan seluruh Puskesmas di Ogan Ilir.

BACA JUGA:Dua Rumah Warga Ogan Ilir Hampir Ambruk, Dinas Sosial Angkat Bicara

BACA JUGA:Bahaya DBD, Bocah 5 Tahun di Ogan Ilir Jadi Korban, Kadinkes Angkat Bicara

"Iya,sementara yang masuk rekap laporanya seperti itu. Tapi kemungkinan bisa bertambah karena belum terlapor semuanya," katanya kepada Palpos.id.

Pihaknya, lanjut Yunita sejauh ini telah berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan upaya pencegahan terkait potensi terjadinya kasus DBD tersebut.

"Upaya pencegahan yang sudah dilakukan sudah banyak sekali oleh rekan-rekan kita terutama di Puskesmas," katanya.

BACA JUGA:7 Sepeda Motor Dikabarkan Hilang Saat Konser Dewa 19, Ini Tanggapan Kapolres Ogan Ilir

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: