Operasi Pasar Murah Se-Sumatera Selatan: Solusi Terjangkau Harga Pangan untuk Masyarakat

Operasi Pasar Murah Se-Sumatera Selatan: Solusi Terjangkau Harga Pangan untuk Masyarakat

--

BISNIS, PALPOS.ID-Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan, Agus Fatoni, memimpin peluncuran Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak Se-Sumatera Selatan (GPISS) yang bertujuan untuk menanggulangi lonjakan harga pangan di provinsi tersebut.

Acara dilaksanakan di Lapangan Kantor Detasemen Polisi Militer (Denpom) II/4 Sriwijaya Palembang pada Senin (29/1) lalu.

GPISS merupakan inisiatif strategis yang diharapkan dapat meredakan tekanan inflasi khususnya pada komoditas pangan yang seringkali mengalami fluktuasi harga yang signifikan.

BACA JUGA:Rampungkan Akuisisi Portofolio Pinjaman Ritel: Danamon Sambut Nasabah Baru Standard Chartered Bank Indonesia

BACA JUGA:BI Sumsel Siapkan Uang Kartal Rp3,1 Triliun Selama Nataru

Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak, termasuk unsur Forkopimda, TPID, OPD, BUMN/BUMD, serta stakeholders terkait dari 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan.

Peluncuran GPISS diawali dengan Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi bersama Menteri Dalam Negeri yang rutin dilaksanakan setiap Senin pagi secara daring.

Agenda ini menekankan pentingnya kerjasama antarlembaga pemerintah dalam menangani masalah inflasi, terutama yang berkaitan dengan pasokan dan harga pangan.

BACA JUGA:BI Sumsel Memprakirakan Pertumbuhan Ekonomi Sumsel Tahun 2022 Tumbuh Kuat

BACA JUGA:Bawang Merah, Tomat dan Gula Pasir Penyumbang Inflasi di Sumatera Selatan, Ini Penyebabnya

Salah satu program unggulan yang diperkenalkan dalam GPISS adalah "GSMP goes to school", yang bertujuan untuk mengajarkan pola hidup mandiri kepada para siswa dalam memproduksi kebutuhan pokok mereka sendiri.

Dalam acara peluncuran, simbolisasi penyerahan bibit tanaman kepada siswa dan Kepala Sekolah SMA Negeri 10 Palembang dan SMK Muhammadiyah 1 Palembang dilakukan sebagai komitmen dalam mewujudkan program ini.

Agus Fatoni, dalam sambutannya, menjelaskan bahwa GSMP goes to school akan menjadi langkah awal dalam menanamkan pola pikir kemandirian kepada generasi muda, sehingga diharapkan akan menjadi budaya yang berkelanjutan di masa mendatang.

BACA JUGA:Kelompok Makanan, Minuman, dan Tembakau Sumbang Inflasi Sebesar 1.30 Persen di Provinsi Sumatera Selatan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: